Kapal Perang China Terobos Laut Natuna Berbekal 2 Rudal Dahsyat, Mustofa Nahrawardaya: Kita Punya Keris

- 17 September 2021, 07:35 WIB
Mustofa Nahrawardaya turut mengomentari senjata rudal dahsyat yang dimiliki oleh kapal perang China yang masuk ke Laut Natuna.
Mustofa Nahrawardaya turut mengomentari senjata rudal dahsyat yang dimiliki oleh kapal perang China yang masuk ke Laut Natuna. /Twitter @TofaTofa_id

PR DEPOK - Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya, mengomentari soal kapal perang China yang masuki Laut Natuna Utara berbekal dua rudal berkekuatan dahsyat.

Mustofa Nahrawardaya menyoroti persenjataan kapal perang China yang disebut memiliki kemampuan untuk menghancurkan kapal induk.

Mustofa Nahrawardaya pun melontarkan sindiran atas sikap Indonesia terhadap kapal China yang masuk ke Laut Natuna Utara.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Liga Inggris 2021-2022 Pekan Ini: Ada Burnley vs Arsenal hingga Tottenham vs Chelsea

Mendengar bahwa kapal-kapal asing itu dibekali dengan rudal yang mahadahsyat, Mustofa menyebut bahwa Indonesia memiliki keris.

"Kita punya keris," ujarnya singkat, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id.

Cuitan Mustofa Nahrawardaya.
Cuitan Mustofa Nahrawardaya. Tangkap layar Twitter @TofaTofa_id

Diberitakan sebelumnya, publik sempat dibuat heboh dengan masuknya ribuan kapal asing ke perairan Natuna.

Baca Juga: Novel Baswedan Bentuk Kantor Darurat Pemberantasan Korupsi, Ferdinand: Namanya KPK Perjuangan atau Reformasi?

Kapal-kapal asing ini sebagian adalah milik China yang kabarnya memiliki senjata rudal yang sangat dahsyat.

Bahkan senjata rudal ini disebut-sebut bisa menghancurkan kapal induk sehingga membuat nelayan Indonesia takut saat melaut.

Salah satu kapal China yang masuk ke Laut Natuna adalah kapal berjenis destroyer atau perusak, yakni Kunming-172.

Baca Juga: Medina Zein Kembali Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ada Apa?

Kapal ini disebut-sebut sebagal salah satu kapal perang yang diandalkan oleh militer China.

Kapal yang memiliki berat sekira 7.500 ton ini dipersenjatai dengan dua rudal yang sangat kuat.

Kabarnya, rudal HQ-9 bisa menghancurkan objek sasaran dari jarak jauh.

Baca Juga: Jokowi Ogah Komentar soal Pemecatan 56 Pegawai KPK, Said Didu: Paham Pak, TWK Sudah Sesuai Keinginan Bapak

Selain itu, ada pula rudal jelajah anti-kapal YJ-18 yang kekuatannya bisa menghancurkan kapal induk dengan ukuran yang lebih besar dari kapal Kunming-172 itu sendiri.

Atas masuknya kapal-kapal asing ke Laut Natuna ini, Ketua Badan Keamanan Laut atau Bakamla, Laksdya TNI Aan Kurnia, meminta agar nelayan yang merasa terganggu dengan aktivita kapal-kapal asing ini untuk melapor ke TNI Angkatan Laut atau Bakamla.

Menurutnya, sebenarnya kapal asing memang diizinkan untuk melintas di wilayat laut Indonesia asalkan tidak mengganggu aktivitas.

Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV 17 September 2021, Ada Empire State, Triple 9, He Who Dares: Downing Street Siege

Kapal Indonesia pun, katanya menerangkan, boleh saja masuk ke ZEE China selama tidak mengganggu aktivitas mereka.

Sementara itu, Aan Kurnia menyebutkan bahwa pihak Bakamla dan TNI AL selalu berpatroli dan mengamati sejumlah kapal asing yang masuk ke perairan Indonesia.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x