PR DEPOK – Belakangan ini aksi emosional yang dilakukan Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini ketika tengah berkunjung ke Gorontalo menjadi sorotan publik.
Ketika itu Risma menunjuk-nunjuk pendamping PKH setelah terdapat warga yang sudah terdata, tetapi saldonya sudah tidak pernah kembali terisi.
Aksi emosional Risma itu kemudian ikut disinggung oleh Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Prof Zubairi Djoerban.
Prof Zubairi mengatakan melalui keterangan tertulisnya bahwa ada sebuah prinsip yaitu memuji seseorang di depan umum dan memberikan koreksi kekurangan mereka secara pribadi.
Hal ini diungkapkan Prof Zubairi melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @ProfesorZubairi.
“Prinsipnya, pujilah orang di depan umum dan koreksi kekurangan mereka secara pribadi,” kata Prof Zubairi dikutip Pikiranrakyat-depok.com.
Prof Zubairi menambahkan bahwa pemimpin yang bijaksana adalah yang dapat memberi tahu tanpa harus mempermalukan.
“Pemimpin bijaksana dapat memberi tahu tanpa mempermalukan,” tambahnya.