Refly Harun Heran Jokowi Lakukan Kunjungan Saat BEM SI Berunjuk Rasa: yang Punya Istana sedang Melawak

- 21 Oktober 2021, 18:10 WIB
Ahli hukum tata negara, Refly Harun heran dengan sikap Jokowi yang malah melakukan kunjungan saat BEM SI melakukan unjuk rasa ke Istana Negara.
Ahli hukum tata negara, Refly Harun heran dengan sikap Jokowi yang malah melakukan kunjungan saat BEM SI melakukan unjuk rasa ke Istana Negara. /Instagram @reflyharun

Kemudian, ia juga menjelaskan bahwa Jokowi dapat memberikan pengertian kepada pihak-pihak yang terlibat dalam agenda terkait kehadirannya.

Menurutnya, Jokowi bisa saja meminta kehadirannya dilakukan secara daring agar tetap bisa menemui massa mahasiswa aksi unjuk rasa.

Baca Juga: Al Fatih Dinilai Kurang Pas Disandingkan dengan Soekarno, Fahri Hamzah: Jangan Sepihak, Turkinya Mau Gak?

Apabila hal itu benar-benar dilakukan, maka menurutnya akan keren sekali Jokowi sebagai presiden.

"Atau misalnya begini presidennya bilang 'terima kasih rakyat tanah bumbu' dan lain sebagainya, 'yang nama peresmiannya jarak jauh aja ya'. Kan kira-kira begitu kan 'sekarang biasa kegiatan daring karena saya akan menerima mahasiswa demo', wah keren," ujar Refly Harun menjelaskan.

Seperti diketahui sebelumnya, BEM SI telah mengarahkan ratusan mahasiswa untuk turun ke jalan melakukan unjuk rasa kepada Presiden Jokowi pada Kamis, 21 Oktober 2021.

Baca Juga: Dirut Akui Bulog Berpotensi Merugi, Riyono: PKS Minta Presiden Bubarkan Saja jika Tak Diperbaiki

Dalam aksi yang digelar di kawasan Patung Kuda, Silang Monas tersebut BEM SI menyampaikan 12 tuntutan kepada Presiden Jokowi.

BEM SI dalam unjuk rasanya menyatakan tak sedikit janji kampanye Jokowi yang belum ditepati selama ia menjadi presiden.

"Bertepatan dengan 20 Oktober 2021, tujuh tahun sudah Jokowi memimpin pemerintahan negeri ini. Namun, banyak janji-janji kampanye yang harus dipenuhi," ucap Koordinator Pusat Aliansi BEM SI, Kaharuddin.***

Halaman:

Editor: Wulandari Noor

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah