PR DEPOK - Tokoh Papua, Christ Wamea menanggapi terkait dugaan keterlibatan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri BUMN, Erick Tohir terhadap bisnis tes PCR.
Christ Wamea mengungkapkan bahwa Luhut dikabarkan memiliki saham bisnis hanya 10% dan Erick Tohir punya saham bisnis hanya 2,5%.
Menurutnya, bisnis tes PCR di atas duka rakyat di masa pandemi Covid-19 dua tahun ini ialah pemimpin yang tidak bermoral.
Baca Juga: Sebut Rezim Orba Kembali ke Era Sekarang karena Senang Bisnis Tes PCR, Syahrial: Jokowi Orang Baik?
Ia menyinggung soal ingin menyalonkan diri sebagai Calon Presiden (Capres) 2024 mendatang. Christ tampak meragukan Luhut di Pilpres 2024.
"Soal bisnis PCR katanya Luhut punya saham bisnis cuma 10%. Erick punya saham bisnis cuma 2,5%. Corona selama 2 thn ini bpk berdus sdh kaya. Bisnis diatas duka rakyat itu pemimpin yg tak bermoral. Begini kok mau capres," kata Christ Wamea.
Lebih lanjut, Christ menyinggung terkait permasalahan yang terjadi dalam negeri selama pandemi Covid-19.
Ia mengatakan bahwa Bantuan Sosial (Bansos) yang selama ini disiapkan untuk masyarakat justru di maling oleh Menteri.