Terdeteksi di Malaysia, Menkes Pastikan Subvarian Delta AY.4.2 Belum Masuk ke Indonesia

- 8 November 2021, 19:30 WIB
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin/setkab.go.id
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin/setkab.go.id /

PR DEPOK – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin memastikan virus Covid-19 subvarian DeltaAY.4. belum terdeteksi di Tanah Air.

Subvarian Delta AY.4.2 yang berasal dari Inggris dilaporkan sudah masuk ke wilayah Malaysia, dan menyerang sejumlah masyarakay di negara tersebut.

“Kita sudah lakukan genome sequencing antara 1.500 sampai 1.800 sampel perbulan, sampai sekarang belum lihat (subvarian Delta AY.4.2),” kata Budi Sadikin dalam keterangan pers terkait hasil rapat terbatas evaluasi PPKM yang disiarkan oleh kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin 8 November 2021.

Baca Juga: Begini Kondisi Gala Sky Setelah Tiba di Jakarta, Sempat Cari Keberadaan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah

Meski begitu, Budi mengatakan jika pemerintah tetap harus memperketat penjagaan di perbatasan-perbatasan, mengingat banyak warga negara Indonesia yang keluar masuk dari Malaysia, baik dari jalur darat, laut maupun udara.

“Kita tingkatkan penjagaan untuk mencegah masuknya varian baru ini,” terang Budi.

Sementara, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat untuk mewaspadai masuknya subvarian Delta AY.4.2 ke Indonesia.

Bahkan, kata Luhut, tidak menutup kemungkinan pemerintah akan mengeluarkan kebijakan perpanjangan masa karantina bagi orang yang melakukan perjalanan ke luar negeri menjadi tujuh hari.

“Ini tidak menutup kemungkinan,” terang dia.

Baca Juga: Mau Hubungan Langgeng? Jangan Lakukan 3 Hal Ini ke Pasangan

Dalam kesempatan ini, Luhut menegaskan jika pemerintah sangat konsen melakukan penanganan masalah ini.

“Delta varian dan AY.4.2 lebih ganas dari sekarang,” imbuh luhut.

Kementerian Kesehatan Malaysia sebelumnya mengumumkan temuan dua kasus pertama subvarian Delta AY.4.2 di negara tersebut.

Kasus ini terungkat dari mahasiswa Malaysia yang baru saja pulang dari Inggris.

"Kasus impor pelajar Malaysia yang pulang dari Inggris ini telah dideteksi di pintu masuk internasional Bandara KLIA," ujar Dirjen Kesehatan KKM Dr Noor Hisham Abdullah seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Kalah dari City, Ole Gunnar Solskjaer Dipecat? Begini Jawaban Dewan Manchester United

Dia mengatakan kedua warga Malaysia ini tiba di KLIA pada 2 Oktober 2021 dan telah menjalani ujian RT-PCR serta didapati negatif untuk SARS-CoV-2 bagi sampel pertama.

"Walau bagaimanapun keputusan tersebut positif apabila diuji pada sampel kedua yang diambil pada 7 Oktober 2021 semasa dalam tempo karantina," katanya.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x