Erick Thohir Ungkap Jika Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Berhenti, Said Didu: Jika Diteruskan, Jadi Museum

- 15 November 2021, 07:26 WIB
Muhammad Said Didu turut tanggapi soal proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung.
Muhammad Said Didu turut tanggapi soal proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung. /Dewanti Lestari/Antara

Cuitan Said Didu.
Cuitan Said Didu. Twitter @msaid_didu.

Diketahui, dana sebesar Rp4,3 triliun rencananya akan dikucurkan untuk PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).

Baca Juga: MBC Bantah Adele akan Tampil di Acara Show! Music Core

Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani menyampaikan bahwa suntikan dana itu sebagai kebutuhan pemenuhan ekuitas dasar atau base equity.

Sri Mulyani menyampaikannya dalam Rapat Kerja bersama Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Jakarta, pada Senin, 8 November 2021.

"Proyek ini yang tadinya bersifat business to business (B2B) dan seharusnya kewajibannya dipenuhi BUMN, namun karena KAI terdampak Covid-19 dan mengalami penurunan penumpang maka kemampuan BUMN dalam menyediakan ekuitas awal tidak bisa terpenuhi," ujar Sri Mulyani.

Baca Juga: Ini Rincian Komponen yang Didapat Penerima Bansos Non tunai, Cek Bansosmu Sekarang!

Lebih lanjut, Menkeu mengungkapkan bahwa dana tersebut akan berasal dari saldo anggaran lebih (SAL) tahun 2021 yang senilai Rp20,1 triliun.

Meski begitu, ia mengungkap bahwa dana tersebut belum disuntikkan kepada PT KAI, mengingat masih adanya negosiasi Kementerian BUMN bersama konsorsium KCJB mengenai penyelesaian proyek tersebut.***

Halaman:

Editor: Erta Darwati

Sumber: Twitter @msaid_didu Antara Kick Andy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah