PR DEPOK - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Instagram resminya memberikan sinyal himbauan kepada masyarakat untuk waspada kondisi ekstrim pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Himbauan tersebut ditujukan bukan hanya untuk masyarakat saja tapi juga untuk para stakeholder, pemerintah daerah dan seluruh Mitra K/L .
Dengan cara tetap memonitor perkembangan cuaca, iklim, gempa bumi, serta peringatan dini kondisi ekstrim (cuaca, gelombang laut, iklim dan tsunami) melalui berbagai kanal resmi dari BMKG.
Kanal yang dimaksudkan seperti Instagram, Twitter dan platform jenis lainnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari instagram BMKG @infobmkg.
Walaupun telah menghimbau, BMKG menyebut bahwa kejadian gempa bumi dan tsunami masih belum dapat diprediksi terjadi pada periode Natal 2021 dan Tahun 2022.
Namun, tujuan lain dari peringatan itu agar masyarakat bisa membayangkan dan bersiap-siap setelah mengetahui model potensi bahayanya dengan menggunakan skenario terburuk untuk acuan mitigasi (resiko bencana).
Untuk prospek atau prediksi curah hujan di wilayah Indonesia pada bulan Desember 2021 dan Januari 2022 yang bertepatan dengan periode Nataru.