PR DEPOK – Tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Hasibuan atau Gus Umar turut berkomentar atas dibatalkannya PPKM Level 3 saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Diketahui bersama, pemerintah memutuskan untuk membatalkan PPKM Level 3 pada periode Nataru secara merata pada semua wilayah Indonesia.
Di samping membatalkan PPKM Level 3, pemerintah menyatakan bahwa peraturan selama masa Nataru itu akan dibuat lebih seimbang dengan disertai.
Baca Juga: Nama Gala Sky Diganti di Buku Yasin Vanessa Angel, Emma Waroka Murka
Selain itu, pemerintah juga menjelaskan bahwa aktivitas testing dan tracing akan tetap digencarkan.
Atas keputusan tersebut, Gus Umar melalui sebuah cuitan di akun Twitter-nya, @UmarChelseaHsb memberikan komentar.
Gus Umar diduga melayangkan sindiran kepada pemerintah dengan mengatakan bahwa ketika periode hari raya Lebaran, pemerintah justru membuat aturan ketat.
“Giliran Lebaran pemerintah buat aturan ketat,” ucap Gus Umar sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Rabu, 8 Desember 2021.
Baca Juga: Ditanya Mengapa Nama Gala Sky Diganti hingga Jadi Perbicangan, Doddy Sudrajat Beri Tanggapan Begini
Seperti diberitakan, pembatalan PPKM Level 3 itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan.
Ia menyebut, penerapan level PPKM selama libur Natal dan Tahun Baru akan tetap mengikuti situasi pandemi sesuai yang berlaku saat ini, namun dengan beberapa pengetatan.
Lebih jauh, Luhut mengungkapkan bahwa pemerintah kini memutuskan untuk membuat kebijakan yang lebih seimbang.
Keseimbangan itu akan terealisasi dengan tidak menyamaratakan perlakuan di semua wilayah menjelang momen Natal dan Tahun Baru karena penguatan 3T (testing, tracing dan treatment) dan capaian vaksinasi dalam satu bulan terakhir.
Di samping itu semua, pemerintah akan melarang seluruh jenis perayaan Tahun Baru di hotel, pusat perbelanjaan, mal, tempat wisata, serta tempat keramaian umum lainnya.***