Calon Ibu Kota Negara Baru di Kukar Kaltim Terendam Banjir, Sindiran Said Didu: Katanya Bebas Banjir

- 20 Desember 2021, 20:55 WIB
Said Didu.
Said Didu. /Twitter @msaid_didu

PR DEPOK - Mantan Sekertaris Kementrian BUMN Muhammad Said Didu turut menanggapi musibah banjir yang melanda kawasan calon ibu kota negara (IKN) Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur.

Melalui akun Twitter pribadinya @msaid_didu, ia melontarkan komentar sindiran.

Cuitan Said Didu soal banjir di Kalimantan Timur.
Cuitan Said Didu soal banjir di Kalimantan Timur. Twitter @msaid_didu


"Katanya bebas banjir," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Senin, 20 Desember 2021.

Baca Juga: Hari Ibu atau Mother’s Day 2021: Arti Logo, Sejarah, dan Catatan Penting PHI ke-93

Seperti dikabarkan sebelumnya, Kecamatan Samboja di Kutai Kartanegara (Kukar) Kalimantan Timur (Kaltim) terendam banjir. Samboja sendiri masuk dalam kawasan calon ibu kota negara (IKN) ditentukan pemerintah. 

Untuk diketahui, IKN baru sudah ditetapkan berada di wilayah Penajam Paser Utara-Kukar. 

Bencana banjir Kukar ini kemudian viral di media sosial. Warga ramai mengeluh di Facebook Group Urang Samboja.

Baca Juga: Disebut Lebih Cepat Menular, Berikut Gejala-gejala Awal Omicron yang Perlu Anda Ketahui

Saking ramainya pemneritaan tersebut, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin meninjau langsung ke lokasi banjir untuk mencari akar persoalan yang disinyalir menjadi pemicu banjir di Samboja. 

Selain curah hujan yang tinggi, kata Rendi, tambang yang makin marak dibuka di Samboja juga salah satu pemicu banjir.

Saat ini, pemerintah daerah setempat tetap mengupayakan untuk mengendalikan banjir dengan melakukan pengawalan akses jalan tergenang melalui patroli keliling wilayah, termasuk menyediakan bantuan perahu dan makanan. 

Baca Juga: Menkes: Varian Omicron Terbukti Turunkan Kekebalan Tubuh Orang yang Sudah Divaksin hingga 8 Kali Lebih Cepat

Pemda setempat juga menyediakan dapur umum dan mengirimkan tim untuk membagikan makana ke rumah warga yang terdampak banjir tersebut.

Untuk diketahui, tujuh kelurahan di Samboja hingga kini masih menerima air kiriman dari area di wilayah yang lebih tinggi di atas Samboja, yakni Kelurahan Sungai Seluang, Wonotirto, dan Margomulyo.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah