Baca Juga: WHO Resmi Ganti Nama Virus Corona Menjadi COVID-19
“Yang saya maksud adalah bahwa Pancasila sebagai konsensus tertinggi bangsa Indonesia harus kita jaga sebaik mungkin,” kata Yudian Wahyudi seperti dikutip Romo Benny.
Menurut dia, Pancasila agamis karena kelima silanya dapat ditemukan di kitab suci enam agama yang diakui secara konstitusional di Indonesia.
“Namun, pada kenyataannya, Pancasila sering dihadap-hadapkan dengan agama oleh orang-orang tertentu yang memiliki pemahaman sempit dan ekstrie. Padahal, mereka itu minoritas (yang mengklaim mayoritas),” ujar Yudian Wahyudi
“Dalam konteks inilah, agama dapat menjadi musuh terbesar karena mayoritas, bahkan setiap orang, beragama. Padahal, Pancasila dan agama tidak bertentangan, bahkan saling mendukung,” ujar Yudian Wahyudi dalam keterangan singkatnya.***