PR DEPOK - Salah satu tokoh NU Gus Umar Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar, kembali menanggapi pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Adapun pernyataan Mahfud MD yang ditanggap Gus Umar adalah soal adanya menteri yang meminta dirjen untuk mencarikan uang setoran sebesar Rp40 miliar.
Gus Umar melalui akun Twitter pribadinya, mengatakan bahwa ucapan Mahfud MD soal ada menteri minta dicarikan setoran Rp40 miliar ke dirjen ini harus ditelusuri Kejaksaan Agung bukan KPK.
Baca Juga: Hanya Siapkan KTP, Begini Cara Dapatkan Bantuan Set Top Box (STB) Gratis dari Kominfo
"Krn @KPK_RI cuma berani tangkap kepala daerah doank. Dan pak @jokowi hrs pecat menteri tsb klu ada dikabinetnya," ucap Gus Umar seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @UmarHasibuan75.
Sebelumnya, seorang dirjen pada salah satu kementerian pernah mendatangi Mahfud MD untuk melaporkan adanya menteri yang meminta setoran.
Menurut Mahfud MD, dirjen tersebut mengungkap bahwa dirinya diminta mencarikan uang dari proyek perizinan yang ia kerjakan yakni senilai Rp40 miliar.
Baca Juga: 10 Merek STB Bersertifikat Kominfo, Cek Sebelum Membeli dan Jangan Salah Pilih!
Dirjen itu, jelas Mahfud MD, mengatakan bahwa uang tersebut untuk disetor ke pimpinannya untuk kemudian uang itu masuk ke kantong pribadi sang menteri.