Bahlil Lahadalia Klaim Gaji Menteri di Bawah Rp20 Juta, Gus Umar: Nggak Usah Gini Amat Pencitraannya

- 26 Januari 2022, 20:31 WIB
Gus Umar mengomentari pernyataan Bahlil Lahadalia yang membongkar soal gaji menteri di bawah Rp20 juta.
Gus Umar mengomentari pernyataan Bahlil Lahadalia yang membongkar soal gaji menteri di bawah Rp20 juta. /Instagram @umarhasibuan75

PR DEPOK - Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, baru-baru ini membeberkan besaran gaji menteri.

Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa gaji menteri sebenarnya tidak lebih dari Rp20 juta per bulan.

Oleh karena itu, Bahlil Lahadalia meminta agar publik tak berpikiran bahwa para pejabat pemerintahan mendapatkan uang yang banyak dari jabatannya tersebut.

Baca Juga: Paksa Seorang Ibu untuk Menjual Anak padanya, Wanita AS Ini Ditangkap Polisi

Menurutnya, kendati seorang pejabat memiliki kewenangan, tetapi tetap kewenangan tersebut demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Tak cukup sampai di situ, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) itu mengatakan bahwa gaji yang diterimanya sebagai seorang menteri adalah Rp19 juta.

Bahlil pun mengakui bahwa gaji yang diterimanya sebagai menteri jauh lebih kecil ketimbang gaji ketika dirinya menjabat komisaris.

Baca Juga: Aturan Pengendalian Pandemi Ketat Diterapkan di Tiongkok, AS Izinkan Diplomat dan Keluarga untuk Pulang

Ia menuturkan, ketika menjadi komisaris, uang yang didapatnya bisa mencapai minimal Rp200 juta per bulan.

Terkait ucapan Bahlil ini, tokoh Nahdlatul Ulama atau NU, Umar Hasibuan atau Gus Umar turut memberikan komentar.

Gus Umar merasa heran dengan pengakuan Bahlil Lahadalia tentang gaji menteri yang tidak sampai Rp20 juta.

Baca Juga: Kesal Tak Diajak Melamar Kerja, Seorang Pemuda di Bekasi Nekat Bunuh Teman Sendiri

Menurutnya, Bahlil tak seharusnya membuat pernyataan tersebut hanya untuk pencitraan.

"Ya elah bahlil gak usah gini2 amat pencitraannya," ujar Gus Umar, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @UmarHasibuan75_.

Lebih lanjut, ia mengaku sempat menjadi staf khusus menteri sebanyak dua kali.

Baca Juga: Jadwal Pemilu 2024 Disahkan, Fahri Hamzah: Gak Usah Bahas Skenario Lain, Kasih Waktu Presiden Tuntaskan Tugas

Oleh karena itu, Gus Umar meminta agar Menteri Investasi itu tidak bertindak berlebihan.

"Saya dua kali jd stafsus menteri gak usah lebay," tuturnya menambahkan.

Cuitan Gus Umar.
Cuitan Gus Umar. Tangkap layar Twitter @UmarHasibuan75_

Tak hanya dikomentari Gus Umar, ucapan Bahlil ini juga dikomentari oleh pengamat penerbangan, Alvin Lie.

Baca Juga: Soroti Pencuri Uang Infak Masjid yang Divonis 2 Tahun Penjara, Gus Umar: Korupsi Miliaran Cuma Setahun

Menurut Alvin Lie, besaran gaji yang disebutkan oleh Bahlil Lahadalia sama sekali tidak mencantumkan tunjangan serta fasilitas lain yang didapat seorang menteri.

"Tunjangan-tunjangan tidak dihitung? Fasilitas-fasilitas tidak dihitung? Pokoknya masa jabatan Presiden harus diperpanjang ya Pak?" katanya.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah