Tidak Ada Selebrasi Semprot Sampanye di MotoGP Mandalika, Susi Pudjiastuti: Semestinya Diperbolehkan

- 23 Maret 2022, 14:30 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. /Twitter @susipudjiastuti/

PR DEPOK - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti turut mengomentari tidak adanya selebrasi menyemprot sampanye di podium MotoGP Mandalika.

Susi Pudjiastuti menilai tradisi menyemprot sampanye di atas podium seharusnya diperbolehkan.

Pasalnya, menurut Susi Pudjiastuti, tradisi sampanye itu adalah hal biasa dalam acara MotoGP untuk kegembiraan tiga pembalap yang berhasil di peringkat teratas.

Baca Juga: Bakal Nikahi Adik Jokowi, Musni Umar Tak Setuju Anwar Usman Mundur dari Ketua MK: Tak akan Ada Kepentingan

Komentar itu disampaikan Susi Pudjiastuti melalui akun Twitter pribadinya @susipudjiastuti.

Cuitan Susi Pudjiastuti.
Cuitan Susi Pudjiastuti. Twitter @susipudjiastuti

Semestinya diperbolehkan. Hal ini kegembiraan yang sudah biasa dalam event-event seperti itu,” ujar Susi seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Seperti diketahu, pebalap tim Red Bull KTM Miguel Oliveira menerima trofi juara Grand Prix Indonesia dari tangan Presiden Jokowi setelah ia berhasil menjadi yang tercepat dalam balapan seri kedua MotoGP 2022 di Mandalika pada Minggu, 20 Maret 2022.

Baca Juga: Soal Kasus Formula E, Tak Menutup Kemungkinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Turut Diperiksa KPK

Pembalap asal Portugal itu keluar sebagai juara setelah mampu menyelesaikan 20 putaran lomba dengan catatan waktu 33 menit 27,223 detik.

Selain Oliveira, Presiden Jokowi juga menyerahkan trofi kepada dua penghuni podium lainnya yakni juara dunia dari tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo dan pembalap Ducati Lenovo Jack Miller.

Keduanya menerima trofi dari presiden setelah mampu finis di urutan kedua dan ketiga balapan.

Baca Juga: Cara Daftar DTKS Kemensos 2022 Online Lewat HP di Aplikasi Cek Bansos agar Dapat Bantuan PKH atau BPNT

Quartaro menuntaskan balapan dengan selisih 2,205 detik dari Oliveira dan Zarco 3,158 detik lebih lambat dibanding sang pemenang.

Ajang MotoGP di Mandalika sempat harus mengalami penundaan start lantaran hujan deras yang mengguyur area sirkuit.

Balapan akhirnya betul-betul dimulai setelah nyaris dua jam dari jadwal awal start pukul 14.00 WITA, meski penyelenggara kemudian memutuskan mengurangi jumlah putaran menjadi 20 lap dari rencana awal 27 lap.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah