Mengapa 21 April Diperingati sebagai Hari Kartini? Simak Sejarah dan Biografi Lengkap Raden Ajeng Kartini

- 20 April 2022, 14:40 WIB
Ilustrasi. Sejarah Hari Kartini yang selalu di peringati setiap tanggal 21 April.**
Ilustrasi. Sejarah Hari Kartini yang selalu di peringati setiap tanggal 21 April.** /Pixabay/

Buku tersebut diterbitkan pada tahun 1911 dan cetakan terakhir ditambahkan surat “baru” dari Kartini.

Namun, pemikiran-pemikiran Kartini dalam surat-suratnya tidak pernah bisa dibaca oleh beberapa orang pribumi yang tidak dapat berbahasa Belanda.

Baru pada tahun 1922, Balai Pustaka menerbitkan versi translasi buku dari Abendanon yang diberi judul “Habis Gelap Terbitlah Terang: Buah Pikiran” dengan bahasa Melayu.

Baca Juga: PIP Kemdikbud Cair untuk Siapa Saja? Simak Syarat dan Cek Penerima Bantuan Pendidikan untuk Siswa SD-SMA

Tahun 1938, salah satu sastrawan bernama Armijn Pane yang masuk dalam golongan Pujangga Baru kemudian menerbitkan versi translasinya sendiri dengan judul "Habis Gelap Terbitlah Terang."

Pada 2 Mei 1964 Presiden Soekarno pun mengeluarkan instruksi berupa Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 108 Tahun 1964 yang berisi penetapan Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional.

Melalui Kepres tersebut, Soekarno juga menetapkan tanggal lahir Kartini yaitu 21 April sebagai Hari Kartini yang terus diperingati hingga sekarang.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: LPMP Riau


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah