Bupati Malaka Brantas Korupsi dari Desa dengan 'Teori Makan Bubur': dari Pinggir Tidak Langsung di Tengah

- 25 Juli 2022, 13:00 WIB
Bupati Kabupaten Malaka, Simon Nahak mengungkap cara memberantas korupsi di wilayahnya dengan audit di desa.
Bupati Kabupaten Malaka, Simon Nahak mengungkap cara memberantas korupsi di wilayahnya dengan audit di desa. /Pikiran Rakyat

PR DEPOK - Bupati Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) Simon Nahak, berbincang dengan Pikiran Rakyat Media Network terkait potensi dan pemberantasan korupsi di wilayahnya tersebut.

Adapun Simon menjelaskan bahwa Kabupaten Malaka memiliki potensi dari perikanan dan kelautannya yang berbatasan langsung dengan negara Timor Leste dan Australia.

"Malaka memiliki potensi dalam perikanan dan kelautan, memang karena laut kami cukup panjang dan cukup luas, karena di sebelah barat berbatasan dengan satu Kabupaten Timor Tengah Selatan, lalu sampai ke timur dengan Timor Leste, dan selatannya hampir semua dengan negara Australia, ini memang cukup luas wilayah perairan dan perikanannya," ujar Simon Nahak.

Baca Juga: Kategori dan Besaran Bansos PKH Tahap 3 yang Cair Juli 2022, Segera Login cekbansos.kemensos.go.id

Lalu, Simon menjelaskan potensi Kabupaten Malaka dari penduduknya yaitu potensi dari bidang pertanian, yang saat ini memiliki lahan basah dan lahan kering.

"Potensi penduduk adalah potensi pertanian, potensi pertanian kami ada dua lahan, ada lahan basah, dan lahan kering, lahan basah kami juga cukup besar, karena kami memiliki potensi persawahan 5000 hektar," kata Simon Nahak.

Selanjutnya, Simon mengungkap bahwa penduduk Kabupaten Malaka hingga saat ini kurang lebih ada 200.000 jiwa dan membutuhkan beras 11.200 ton per tahunnya.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Siap Kembali ke Manchester United, Erik ten Hag Akui Sudah Tak Sabar

"Jika kami kalkulasikan kebutuhan kami jumlah penduduk kurang lebih 200.000 jiwa, sehingga kalau di kalkulasikan setidaknya kami membutuhkan beras itu 11.200 ton per tahun," lanjutnya.

Simon menjelaskan bahwa mengukur sumber daya manusia (SDM) berkualitas di Kabupaten Malaka, menurutnya minimal ada dua kriteria.

Halaman:

Editor: Erta Darwati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x