Kasus Baru Covid-19 Kembali Pecahkan Rekor, 1.385 Orang Terinfeksi

- 27 Juni 2020, 19:03 WIB
Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19. Foto: Ist
Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19. Foto: Ist /

PR DEPOK - Kasus positif covid-19 terus bertambah. Pertumbuhan kasus di Indonesia kian memprihatinkan dan kini menjadi negara paling terdampak di Asia Tenggara.

Dalam laporan kasus terbaru, berdasarkan hasil uji laboratorium dari tes realtime-PCR maupun tes cepat molekuler (TCM) dalam 24 jam terakhir, kasus terkonfirmasi positif kembali memecahkan rekor.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan sebanyak 21.589 spesimen terdapat kasus tambahan sebanyak 1.385 orang.

Baca Juga: Malam Ini Puncak Hujan Meteor June Bootid, Sejumlah Wilayah Dapat Melihat dengan Mata Telanjang 

"Dari hasil pemeriksaan ini, kami mendapatkan kasus 1.385 orang sehingga kemudian totalnya menjadi 52.812 orang," kata Achmad Yurianto di Graha BNPB Jakarta pada Sabtu, 27 Juni 2020 dikutip dari RRI.

Achmad Yurianto mengungkapkan bahwa kasus COVID-19 ini telah tersebar di 448 Kabupaten/Kota pada 34 Provinsi di Indonesia.

Adapun 5 provinsi dengan tambahan kasus tertinggi hari ini di antaranya Provinsi Jawa Timur dengan tambahan 277 kasus baru, DKI Jakarta 203 kasus, Jawa Tengah 197 kasus, Sulawesi Selatan 146 kasus, dan Bali 106 kasus.

Jawa Timur menjadi wilayah dengan kasus positif terbanyak saat ini namun pertambahan angka kasus di DKI Jakarta kembali melonjak setelah dalam beberapa waktu hanya menyentuh angka dua digit.

Baca Juga: Pasutri di Jakarta Utara Ditangkap, Jual Anak di Bawah Umur Usai Diiming-imingi Kerja di Restoran 

Sementara itu, untuk jumlah pasien dinyatakan sembuh bertambah 576 orang sehingga total menjadi 21.909 orang dan kasus meninggal dunia bertambah 37 orang sehingga totalnya menjadi 2.720 orang.

Yurianto mengatakan bahwa sumber penularan masih berada di tengah-tengah masyarakat. Untuk itu, tak henti-hentinya, ia mengingatkan masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan COVID-19.

"Oleh karena itu, mari kita bersama-sama untuk bisa menerapkan protokol kesehatan sebagai pedoman agar kita aman dari kemungkinan tertular COVID-19," ucap Yurianto.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x