Gempa Susulan Masih Terjadi di Cugenang Cianjur

- 22 November 2022, 15:01 WIB
Gempa susulan masih terjadi pukul 13.44 WIB di Cugenang, Kabupaten Cianjur Jawa Barat pada Selasa, 22 November 2022.
Gempa susulan masih terjadi pukul 13.44 WIB di Cugenang, Kabupaten Cianjur Jawa Barat pada Selasa, 22 November 2022. /Antara/Raisan Al Farisi./

PR DEPOK - Seiring dengan dilakukan evakuasi warga, gempa susulan masih terjadi dan terasa hingga kini di Kabupaten Cianjur tepatnya Cugenang, Jawa Barat pada Selasa, 22 November 2022.

Gempa susulan yang terjadi pukul 13.44 WIB tersebut cukup kuat hingga menggoyangkan permukaan tanah hingga menggetarkan kursi yang diduduki, 

Kendati demikian, beberapa warga penyintas gempa yang mengungsi di Posko Penanggulangan Bencana Brimob Polri tampak tidak terlalu panik. 

Baca Juga: Gempa Cianjur Disorot Media Asing, Petugas Berlomba Temukan Korban yang Terperangkap Reruntuhan

Pasalnya mereka mengaku sudah mengalami puluhan kali gempa susulan usai gempa yang pertama kali terjadi pada Senin, 21 November 2022 kemarin. 

"Kami udah puluhan kali ngerasain gempa susulan gini," kata Dadang Sukirman, warga yang mengungsi seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Selasa, 22 November 2022. 

Dibandingkan gempa susulan yang baru saja terjadi, Dadang menyatakan bahwa gempa yang pertama pada hari kemarin lebih besar. 

Baca Juga: Cek Nama Penerima Bansos 2022 Online Pakai KTP di Laman cekbansos.kemensos.go.id

Bahkan menurutnya, saking besarnya kekuatan gempa tersebut, rumahnya pun langsung rubuh. 

"Itu mah sampe bergoyang-goyang, ada satu meni lebih, rumah saya sampai rubuh," ujarnya. 

Tak hanya rumah, gempa tersebut juga mengakibatkan kepala Dadang dan istrinya robek sehingga harus menjalani proses jaitan. 

Namun ia dan istri tidak dirawat di rumah sakit lantaran kondisi rumah sakit yang sudah penuh oleh korban-korban lainnya. 

Baca Juga: 3 Pertandingan Tersisa di FIFA World Cup 22 November 2022, Catat Jadwal dan Klasemen Sementara Saat Ini

Di posko Penanggulangan Bencana Brimob Polri itu sendiri telah tersedia tenda pleton dengan kasur lipat untuk warga yanng mengungsi, termasuk untuk anggota Brimob yang beristirahat.

Kemudia ada pula satu unit kendaraan dapur lapangan, mobil tangki air, kendaraan toilet, serta layanan pemeriksaan kesehatan dari Pusdokes Polri. 

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, gempa bumi tejadi pukul 13.21 WIB di Kabupaten Cianjur Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022. 

Baca Juga: Sang Ibu Meninggal Lebih Dulu, Anak di Keluarga Kalideres Masih Berikan Susu dan Sisiri Rambut Jenazah

Berdasarkan laporan dari BMKG, pusat gempa bumi berada di 10 km arah barat daya dari Kabupaten Cianjur Jawa Barat dengan kedalaman gempa 10 km. Kendati demikian, gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami. 

Sesuai data sementara yang dihimpun oleh Pusdokes Polri per pukul 10.50 WIB, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 117 orang, korban luka ringan 336 orang dan luka berat 34 orang. 

Sebanyak 113 orang telah teridentifikasi dari 117 korban yang meninggal dunia, dan sisanya belum teridentifikasi. 

Polri pun diketahui menurunkan Tim DVI Polri untuk membantu proses identifikasi korban gempa di Cianjur.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah