Lebih lanjut, Saiful Mujani dalam rilisnya menjelaskan, penurunan elektabilitas Presiden Joko Widodo terjadi karena preferensi masyarakat lebih mengarah kepada nama-nama baru sebagai calon yang akan maju di Pemilu 2024.
Hal ini tentunya menjadi kabar buruk bagi orang-orang di lingkaran dalam Presiden Joko Widodo yang mencoba untuk mendorong Joko Widodo untuk maju menjadi 3 periode, seperti yang dikutip dari pernyataan Saiful.
“Seharusnya Jokowi meniru Barack Obama, Ronald Reagan, atau Bill Clinton yang menyatakan “Tidak bisa, saya tidak akan melakukan itu, jangan sekali-sekali Anda berpikir demikian,” ujar Saiful.***