Tawuran Pecah di Yogyakarta, Pemicunya Diduga karena Aksi Penganiayaan Anggota PSHT

- 5 Juni 2023, 15:00 WIB
Polda Yogyakarta mempertemukan dua kelompok yang terlibat tawuran.
Polda Yogyakarta mempertemukan dua kelompok yang terlibat tawuran. /Instagram/@poldajogja/

PR DEPOK - Aksi tawuran antar dua kelompok pecah di Jalan Taman Siswa (Tamsis), Yogyakarta pada Minggu, 4 Juni 2023, malam.

Aksi tawuran di Yogyakarta tersebut diduga melibatkan dua kelompok yakni perkumpulan pendekar Persaudaraan Setia Hati Teratai (PSHT) dan suporter sepak bola PSIM Yogyakarta atau dikenal Brajamusti.

Pemicu pecahnya tawuran di Yogyakarta itu diduga karena aksi penganiayaan terhadap seorang anggota PSHT oleh kelompok Brajamusti yang terjadi pada 27 Mei 2023 Parangtritis, Bantul.

Dilansir dari PikiranRakyat.com, saat itu Brajamusti menggelar pesta dan diklaim memainkan musik yang cukup keras hingga tengah malam, bahkan sampai pukul 01.00 WIB tak kunjung usai.

Baca Juga: Soal Pemberangkatan Jemaah Haji 2023, Kemenag Ajukan Permintaan Ini terhadap Maskapai

Pesta yang dilaksanakan di Villa Pondok Bambo Rando tersebut meresahkan warga sekitar, termasuk Ali Susanto Joko Saputroyang merupakan anggota PSHT.

Ali Susanto bersama Koordinator Sar Satlinmas Korwil III Baron lantas mendatangi tempat pesta untuk menegur.

Sayangnya kedatangan Ali tidak disambut baik oleh Brajamusti, bahkan menimbulkan pengeroyokan dengan senjata tajam.

Baca Juga: 9 Rekomendasi Kuliner Mie Ayam dan Bakso di Pontianak, Rasanya Maknyus dan Populer, Cek Alamatnya

Akibat insiden pengroyokan tersebut, Ali mendapatkan luka sayatan pada bagian tangan hingga harus dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan 16 jahitan di tangan dan enam jahitan di kepala.

Bersama kelompoknya, suami anggota DPRD DIY Tustiyani itu kemudian mendatangi Polres Bantul pada 29 Mei 2023 dan meminta polisi menangkap oknum pengeroyokan. Saat itu polisi mengaku sudah mendapatkan identitas pelaku.

Berdasarkan keterangan Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan, situasi di lokasi yang sempat ricuh kini sudah aman terkendali.

Baca Juga: Kapan Jakarta Fair 2023 Dibuka? Cek Jadwal Buka dan Harga Tiket Masuk di Sini

Kendati demikian, dia mengatakan bahwa aparat kepolisian masih melakukan patroli di seluruh wilayah DIY guna memastikan tidak ada orang dari luar wilayah yang membuat situasi Yogyakarta tidak kondusif.

"Patroli di seluruh wilayah, Polres-polres berkoordinasi dengan Polres Klaten dan Polda Jawa Tengah juga lakukan koordinasi sehingga bisa mengamankan di wilayah Yogyakarta," kata dia dikutip dari PikiranRakyat.com.

Lebih lanjut, Suwondo menjelaskan bahwa saat ini Personel Polda DIY telah mengevakuasi para pelaku tawuran ke Mapolda DIY menggunakan kendaraan Polri.

Dia juga memastikan bahwa insiden pengroyokan terhadap anggota PSHT yang diduga menjadi pemicu pecahnya tawuran di Yogyakarta sudah diselidiki pihak kepolisian.***

Artikel ini pernah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul Tawuran Dua Kelompok Meletus di Yogyakarta, Polisi Ungkap Dugaan Pemicu Kerusuhan

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x