PR DEPOK – Permasalahan beras di Indonesia tetap menjadi perhatian serius pemerintah mengingat kenaikan harganya dalam beberapa pekan lalu.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko lantas menyoroti distribusi dan tata kelola beras yang dijual di toko ritel modern.
Moeldoko menuturkan, pihaknya menemukan permasalahan tata kelola beras di toko-toko ritel modern walau harga beras di sejumlah pasar induk sudah mengalami tren penurunan dan stoknya cukup .
Masalah ini berkaitan dengan distribusi serta harga beras di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) di toko ritel modern.
"Diperlukan tata kelola penanganan pangan dalam negeri secara menyeluruh, termasuk kebijakan relaksasi. Hal ini bertujuan untuk mengisi lebih dulu wilayah-wilayah yang stoknya terbatas di ritel modern," kata Moeldoko dalam keterangan resmi diterima di Jakarta, pada Jumat, 1 Maret 2024 seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.
Lebih lanjut, Moeldoko menegaskan bahwa permasalahan beras di Indonesia harus ditangani secara cepat dan detail.
Baca Juga: Tragedi Memilukan di Gaza: Lebih dari 100 Orang Tewas Ditembak Pasukan Israel saat Menunggu Bantuan
Untuk itu, ia meminta seluruh pihak, seperti Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Sekretariat Kabinet, Bulog dan Badan Pusat Statistik (BPS) bisa berkoordinasi dalam menyelesaikan permasalahan beras.