Meski berangkat dari sejumlah Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) di Indonesia, kata dia, tetapi jamaah yang akan berumrah dikelola satu pintu oleh Muassasah Retaj & Ewagate.
"Dari Tan’im, jamaah akan diantar dengan bus menuju Masjidil Haram untuk beribadah umrah," ujar Endang.
Endang mengatakan setelah jamaah mendarat di Saudi kemudian dilakukan pengecekan dokumen termasuk keterangan negatif hasil tes usap Covid-19.
Endang juga mengatakan, setelah itu mereka ditempatkan di hotel dengan satu kamar maksimal dua orang. Sebelum memasuki hotel, koper jemaah disterilisasi terlebih dahulu.***