Persiapan Jelang Olimpiade Tokyo 2021: PB PRSI Gelar Pelatnas Cabor Renang di Australia Tahun Depan

13 Oktober 2020, 14:03 WIB
Perenang I Gede Siman Sudartawa berlatih dengan klubnya Millennium Aquatic di Kolam Renang Cikini, Jakarta pada Kamis, 8 Oktober 2020.* /Antara/Aditya Pradana Putra./

PR DEPOK – Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) merencanakan menggelar pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Australia pada awal tahun 2021 mendatang.

Hal ini direncanakan sebagai persiapan atlet khususnya cabang olahraga (cabor) renang menuju Olimpiade Tokyo 2021.

Ketua Umum PB PRSI, Anindya Novyan Bakrie menjelaskan mengapa pihaknya memilih Australia sebagai lokasi tujuan pelatnas atlet cabor renang.

Baca Juga: Demi Akhiri Polemik UU Cipta Kerja, Bambang Soesatyo Minta Joko Widodo Segera Terbitkan PP

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, Anindya mengatakan bahwa terpilihnya Austria sebagai lokasi pelatnas lantaran selain jaraknya yang dekat dengan Indonesia, negeri Kangguru itu pun mempunyai tingkat kompetisi yang tinggi.

“Australia memiliki level of competition yang tinggi dan kualitas dunia. Hal ini cocok untuk para atlet agar dapat merasakan world class training selama berada di Australia,” kata Anindya.

Lebih lanjut Anindya menambahkan, "Ajang kualifikasi Olimpiade juga banyak tersedia dii Australia, mengingat ada banyak atlet dunia yang berlatih di Negeri Kanguru tersebut untuk persiapan."

Di samping itu, Anindya berharap pelatnas renang dapat segera dilangsungkan secara terpusat di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta.

Baca Juga: Dampak Buruk Akibat Sering Membentak Anak, Mulai dari Tak Percaya Diri hingga Cenderung Keras Kepala

Terdapat enam atlet yang diproyeksikan lolos kualifikasi olimpiade yang nantinya akan melakukan time trial serta uji coba mandiri dan terbatas pada Desember.

Ia mengatakan hal tersebut dilakukan guna mengetahui kondisi atlet selama persiapan pelatnas berlangsung.

“Jika tidak memungkinkan untuk berlatih di GBK karena situasi pandemi di DKI Jakarta, pelatnas renang akan dilaksanakan di daerah atau klub masing-masing untuk sementara,” katanya.

Untuk diketahui, sebelumnya PB PRSI mendapat dana bantuan sebesar Rp1,2 miliar setelah menandatangani MoU fasilitas pelatnas dalam persiapan Olimpiade Tokyo 2021.

Baca Juga: Fenomena Beralihnya Karyawan yang Dirumahkan Menjadi Pekerja Seks, Rela Hanya Dibayar dengan Makanan

Ada enam atlet yang disiapkan, antara lain I Gede Siman Sudartawa, Triady Fauzi, Azzahra Permatahani, Farrel Armandio Tangkas, dan Glenn Victor.

Semua atlet tersebut harus bisa mendekati limit A agar dapat lolos kualifikasi Olimpiade. Namun, sejauh ini belum ada yang bisa menembusnya.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler