PIKIRAN RAKYAT - Akhir tahun ajaran sekolah merupakan momen istimewa untuk merayakan kelulusan. Terlebih, jika sang siswa hendak melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Semenjak aturan lockdown berlaku di Jepang terkait pandemi virus corona, sekolah-sekolah yang ditutup sementara mustahil mengadakan upacara wisuda.
Sementara itu, tahun ajaran baru sekolah di Jepang berakhir Maret dan dimulai kembali April. Sehingga, sekolah-sekolah di sana belum bisa menggelar upacara wisuda seperti biasanya.
Sekelompok siswa tetap merayakan kelulusan dan menggelar wisuda di tengah pandemi virus corona.
Baca Juga: Hengky Kurniawan Pinjamkan Rumahnya di Jakarta untuk Tenaga Medis
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Sora News, Rabu 1 April 2020, diberitakan bahwa siswa di Jepang mengadakan wisuda mandiri dengan bermain gim Minecraft sebagai ajang wisuda imajinatifnya.
Pemilik akun Twitter @Backyennew membagikan rekaman video putranya yang sedang bermain Minecraft.
Putranya tersebut merupakan salah seorang siswa sekolah dasar di Jepang. Dalam video tersebut terlihat dia sedang diwisuda dalam upacara kelulusan sekolah imajinatifnya di gim Minecraft.
"'Apa yang kamu lakukan?' tanya saya. ‘Kami semua memutuskan mengadakan upacara wisuda bersama!’ ujar anak saya. Luar biasa. Para siswa sekolah dasar berkumpul untuk memulai kelulusan sendiri," kata pemilik akun Twitter @Backyennew itu.
Baca Juga: Piramida Giza Mesir Menyala Sampaikan Pesan Solidaritas pada Dunia Melawan Virus Corona
Upacara itu tampak berlangsung di tempat yang dibangun khusus di semesta Minecraft, lengkap dengan karpet merah, area tempat duduk luas, dan panggung tinggi.
Wisuda imajinatif itu benar-benar tersusun rapi. Hal itu ternyata pikirkan dan dilakukan anak-anak tersebut tanpa dorongan atau masukan dari sekolahnya.
Aksi tersebut mengundang perasaan bahagia bagi siswa dan orangtuanya di tengah pandemi virus corona yang menyerang Jepang hingga saat ini.
Menyikapi informasi siswa yang memanfaatkan gim untuk aktivitas yang terdampak pandemi virus corona, perusahaan pembuat konsol gim PlayStation 5 dan Xbox Series X, Sony, menyatakan ada kemungkinan penundaan peluncuran konsol.
Baca Juga: Aktor Star Wars Meninggal Dunia Akibat Komplikasi Virus Corona
Hal itu terjadi karena pabrik-pabrik di Tiongkok tidak beroperasi optimal dan membuat para pencinta gim kecewa.
Menurut laporan yang baru dirilis dari firma riset industri gim DFC Intelligence, rumor itu semakin besar kemungkinannya akan terjadi.
"Virus corona kemungkinan memiliki dampak jangka pendek yang besar terhadap pengiriman kedua sistem (gim konsol)," kata perwakilan DFC Intelligence.
"Ada kemungkinan kuat, satu atau kedua sistem (konsol) tidak akan diluncurkan tahun 2020. Jika sistem diluncurkan, jumlahnyna kemungkinan akan dibatasi dan harga awal bisa lebih tinggi dari yang diharapkan," tutur perwakilan DFC Intelligence.***