Cek Fakta: Beredar Kabar Ruang Isolasi Pasien Covid-19 di Kota Bandung Penuh, Simak Faktanya

4 Desember 2020, 18:46 WIB
Ilustrasi ruang isolasi pasien Covid-19. /Dok. Humas RSHS Bandung/

PR DEPOK – Beredar kabar yang menyebut ruang isolasi pasien Covid-19 di beberapa rumah sakit di Kota Bandung penuh.

Tak hanya itu, kabar yang beredar melalui pesan berantau WhatsApp tersebut juga mengklaim bahwa makanan alkali dengan pH lebih tinggi dari pH virus dapat memberantas virus corona.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Jabar Saber Hoaks, klaim yang menyebutkan ruang isolasi di rumah sakit di Kota Bandung merupakan informasi yang benar, tetapi mengonsumsi makanan alkali yang mengandung pH lebih tinggi dari virus untuk memberantas virus corona adalah keliru.

Baca Juga: 7 Cara Efektif Membersihkan Paru-Paru bagi Perokok Aktif Maupun Pasif

Pesan berantai yang menyebutkan tempat tidur pasien covid-19 di RS Kota Bandung penuh dan anjuran mengonsumsi makanan dengan pH tinggi untuk membunuh virus corona. Jabar Saber Hoaks

”Hari ini semua RS di kota Bandung ruang rawat Covid penuh, pasien tertahan di UGD dk tahu mau dirujuk kemana.  Hari ini teman saya dokter di Majalaya meninggal karena covid. Menurut informasi brp dokter saat ini dirawat dlm keadaan kritis"

Kota Bdg sudah merah total, hindari bepergian atau makan bersama karena berisiko tertular. Gejalanya sdh sangat bervariasi shng sukar dikenali"

"[11/27, 12.38 pm] artgus faizal #Hati2!!! Bandung zone merah: Nasihat di Rumah Sakit isolasi (Dapat diterapkan di rumah)-obat yang diambil di Rumah Sakit isolasi#. 1.Vitamin C-1000, 2. Vitamin E (E), 3. Dari pukul 10.00 hingga 11.00 pagi, duduklah di bawah sinar matahari selama 15-20 menit , 4. Makan telur sekali sehari, 5. Istirahat/tidur minimal 7-8 jam, 6. Setiap hari kita minum 1,5 liter air, 7. Semua makanan harus dimakan panas (tidak dingin). Ini semua yang kami lakukan di Rumah Sakit untuk memperkuat sistem kekebalan"

Baca Juga: Tips Hadapi Permasalahan Berulang dalam Menjalin Hubungan

"Perhatikan bahwa Ph covid-19 adalah 5,5 hingga 8,5. Oleh karena itu, yang harus kita lakukan untuk MEMBERANTAS VIRUS tersebut adalah MENGKONSUMSI MAKANAN yang  LEBIH BASA dan LEBIH ASAM daripada virus corona baru. Misalnya: Pisang, Kapur 9,9 pH, Kuning Lemon 8,2 pH, Buah susu 15,6 pH”

Faktanya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung mengungkapkan bahwa tempat tidur pasien Covid-19 pada 27 rumah sakit di Kota Bandung hingga Sabtu, 28 November lalu telah penuh.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rita Verita, pada Minggu 29 November 2020, mengatakan bahwa total tempat tidur yang terisi mencapai 89,59 persen  dan tersisa sebanyak 88 tempat tidur kosong yang sudah ada calon penghuninya.

Baca Juga: Diajak Moeldoko Menjadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid-19, Aa Gym: Siap Kalau Sudah Halal

Kondisi tersebut membuat sejumlah rumah sakit sedang mencari tempat tidur tambahan agar dapat menampung pasien.

Sementara, untuk klaim kedua yang menyebutkan bahwa mengonsumsi makanan alkali yang mengandung pH lebih tinggi dari pH virus dapat mengalahkan virus corona adalah keliru.

Profesor penyakit menular dan vaksinasi di University of California, Berkeley School of Public Health, Sarah Stanly mengatakan bahwa virus itu tidak memiliki pH.

Baca Juga: Penangkapan Ustaz Maheer Dinilai Murni Masalah Hukum, Pakar: Tak Ada Kaitannya dengan Kriminalisasi

Menurutnya, pH adalah sesuatu yang berlaku untuk larutan berbasis air, sedangkan virus tidak.

Dari penjelasan itu, kabar tersebut merupakan informasi keliru atau false context yang menjadikan dua peristiwa yang berbeda konteks dibuat seolah-olah terjadi dalam satu peristiwa.

Kabar tempat tidur pasien Covid-19 pada beberapa RS di Kota Bandung penuh merupakan informasi yang benar.

Baca Juga: Update Persebaran Covid-19 Depok, 4 Desember 2020: 11.173 Positif, 8.509 Sembuh, 286 Meninggal Dunia

Namun, klaim terkait mengonsumsi makanan alkali yang mengandung pH lebih tinggi dari pH virus bisa membunuh virus corona adalah informasi keliru.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Jabar Saber Hoaks

Tags

Terkini

Terpopuler