Cek Fakta: Minum Teh dengan Batang Lada Dikabarkan Dapat Sembuhkan Covid-19, Simak Faktanya

4 Januari 2021, 09:54 WIB
Ilustrasi ramuan teh. /Pixabay/allybally4b./

PR DEPOK - Beredar kabar adanya ramuan dari Korea Selatan (Korsel) yang diklaim sebagai obat yang dapat menyembuhkan Covid-19.

Dalam kabar itu disebutkan bahwa dengan meminum rebusan daun teh dengan batang lada dapat menyembuhkan pasien Covid-19 dalam kurung waktu 2 hingga 3 hari.

Klaim itu dibagikan melalui status Facebook oleh akun bernama 김남혁 (Namhyuk Kim) pada 26 Desember 2020 lalu.

Baca Juga: Hamdan Zoelva Tegas Sebut FPI Bukan Ormas Terlarang seperti PKI, Ini Alasannya

Akun tersebut juga membagikan resep ramuan yang diklaim dapat menyembuhkan Covid-19. Bersaman dengan resep ramuan yang dibagikannya, akun 김남혁 (Namhyuk Kim) juga menuliskan klaim informasi dengan terjemahan sebagai berikut.

"Obat terbaik untuk menyembuhkan Corona 19, Sembuh dengan minum 2-3 hari. Simak penjelasannya sampai akhir. Flu dan asma serta korona. Ini juga memiliki efek yang sangat baik. Kata dokter oriental, lada merah bisa dikeringkan kapan saja. Anda bisa mendapatkannya di musim dingin dan menggunakannya. Anda juga bisa menghubungi dokter oriental secara langsung. Ini adalah pengobatan rumahan yang dapat 100 persen disembuhkan jika Anda menggunakan metode rahasia ini bahkan jika Anda hanya mencegah Corona 19 dan telah dikonfirmasi.".

Baca Juga: Ratusan Warga Israel Terinfeksi Covid-19 Usai Divaksin, Zubairi Djoerban Paparkan Soal Vaksin Pfizer

Setelah ditelusuri lebih jauh, kabar yang menyebutkan adanya ramuan dari Korea Selatan (Korsel) yang diklaim dengan meminum rabusan daun teh dengan batang lada dapat menyembuhkan Covid-19 dalam waktu dua hingga tiga hari adalah informasi yang keliru.

Turn Back Hoax di situs resminya, sebagaimana dikutip Pikirantakyat-Depok.com pada Senin, 4 Januari 2021, memberikan fakta sebenarnya.

Faktanya, Asosiasi Pengobatan Korea mengatakan bahwa tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung klaim tersebut.

Sampai dengan akhir tahun 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan belum ada obat yang terbukti secara medis menyembuhkan Covid-19. Untuk itu, banyak negara yang kini mengampanyekan vaksin.

Baca Juga: Komnas HAM Nilai Warga Takut Sampaikan Kritik, Henry Subiakto: tak Berarti Boleh Siarkan Kebencian!

Direktur Asosiasi Pengobatan Korea, Kim Gye-jin, juga turut memberikan penjelasan terkait klaim ramuan teh tersebut.

Pihaknya menyampaikan bahwa sampai dengan pernyataannya diambil itu, belunlm ada bukti ilmiah untuk mendukung klaim mengkonsumsi teh campuran batang lada dapat menyembuhkan atau mencegah corona (Covid-19).

"Tidak ada catatab signifikan yang menunjukkan bahwa batang lada digunakan untuk mencegah atau menyembuhkan flu biasa, dan yang pasti, tidak ada alasan medis yang menunjukkan bahwa batang lada efektif dalam mencegah atau menyembuhkan corona," kata dia pada 28 Desember 2020.

Baca Juga: FZ dan RN Ribut Soal Pembubaran FPI, Muannas: Jangan Manasin, Tetap Hormati Kebijakan Pemerintah!

Hingga kini, ilmuwan dunia masih terus merampungkan tahapan uji klinis vaksin yang diharapkan mampu menekan angka kasus infeksi dan memberantas pandemi Covid-19.

Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kabar yang menyebutkan adanya ramuan asal Korea Selatan yang diklaim dengan meminum rabusan daun teh dengan batang lada dapat menyembuhkan Covid-19 dalam waktu 2 hingg 3 hari adalah klaim yang salah dan termasuk dalam kategori Fabricated Content.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Turn Back Hoax

Tags

Terkini

Terpopuler