Network
Pada tahun 2009 Zimbabwe secara terpaksa tidak menggunakan kembali mata uang dolar Zimbabwe karena hampir tidak memiliki nilai lagi.
Lalu pada tahun 2015 China penghapus utang Zimbabwe senilai USD 40 juta dalam rangka meningkatkan kerja sama.
Setelah itu Zimbabwe menambahkan yuan sebagai salah satu mata uang resmi di negaranya.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Zimbabwe, Juniarta Sastrawan menegaskan bahwa mata uang yuan milik China tidak dipakai untuk transaksi Zimbabwe karena Zimbabwe saat ini masih menggunakan mata uang resminya, yakni dolar Zimbabwe.
Baca Juga: 4 Tumbuhan Baru Indonesia Ditemukan Saat Pandemi Covid-19
Oleh karena itu, jika konteks video tersebut diedarkan kembali saat ini tidak tepat, karena faktanya Zimbabwe memakai dolar Zimbabwe sebagai mata uang resminya.
Dengan begitu, kabar Zimbabwe saat ini resmi memakai mata uang yuan China merupakan hoaks dengan kategori misleading content.***
