Network
PIKIRAN RAKYAT - Beredar sebuah kabar di aplikasi berbalas pesan Whatsapp dan media sosial Twitter yang menyebutkan jika sinetron komedi (Sitkom) Bajaj Bajuri sudah memprediksi virus corona sejak 17 tahun lalu.
Namun, setelah melakukan penelusuran, ternyata informasi tentang virus corona sudah diprediksi sejak 17 tahun lalu di sitkom Bajaj Bajuri adalah hoaks dan termasuk kategori konten yang dimanipulasi.
Hasil pantauan Pikiranrakyat-Depok.com dari situs Turn Back Hoax ini memberikan penjelasan serta fakta-fakta yang telah terkumpul terkait informasi yang di atas.
Baca Juga: Belum Terima Bansos Saat Krisis Corona, PKL Bandung Lakukan Bakti Sosial
Ternyata potongan video tersebut merupakan video sitkom Bajaj Bajuri pada episode 205 yang berjudul "Katakan Saja Ogah Berpuasa".
Dalam episode tersebut terlihat Said (Fanny Fadillah) dan Oneng (Rieke Diah Pitaloka) tengah membahas virus SARS yang pada tahun 2002 tengah melanda Tiongkok.
Jika melihat dari video lengkapnya yang diunggah akun Youtube Bang Rose, pada episode tersebut menceritakan Ucup yang memiliki gejala yang sama dengan pasien yang mengidap virus SARS.
Dalam video tersebut Ucup menjadi pasien yang harus menjalani karantina, namun Ucup menolak hal tersebut.
Baca Juga: Cek Fakta: Anak-anak Dikabarkan Tewas Usai Diberi Vaksin Virus Corona, Simak Faktanya
Selain itu, dalam video tersebut juga memperlihatkan jika Emak (Nanny Wijaya) pun terkena gejala yang sama setelah melakukan kontak langsung dengan Ucup.
