Kebakaran di Minneapolis Dikabarkan Telah Diprediksi The Simpons dan Jadi Kenyataan, Simak Faktanya

- 1 Juni 2020, 18:30 WIB
FOTO tangkapan layar kabar yang beredar di platform media sosial Facebook.*
FOTO tangkapan layar kabar yang beredar di platform media sosial Facebook.* /Mafindo Turn Back Hoax/

Foto yang diunggah oleh sumber klaim yang pernah dimuat oleh salah satu situs media asing startribune.com pada 28 Mei 2020, dalam artikel yang berjudul "Minneapolis vandalism targets include 189-unit affordable housing development".

Kebakaran tersebut terjadi pada Rabu malam, 27 Mei 2020 tepatnya dari lantai atas gedung.

Gedung yang dibingkai dari kayu tersebut sepenuhnya telah dilalap api disertai dengan gumpalan asap tebal yang menonjol.

Konstruksi tersebut dimulai pada musim gugur lalu di Midtown Corner, yang diharapkan akan selesai dan siap untuk dihuni tahun ini.

Baca Juga: Dwi Sasono Ditangkap Akibat Narkoba, Lukman Sardi: Ini Kesalahan yang Harus Jadi Pelajaran Hidup 

Sementara itu terkait adanya kantor polisi yang dibakar di Minneapolis, Amerika Serikat, itu merupakan aksi anarkisme yang dipicu tewasnya pria kulit hitam bernama George Floyd (46).

George Floyd, seorang sekuriti, meninggal akibat lehernya dijepit oleh lutut seorang polisi kulit putih di Kepolisian Minneapolis.

Protes yang berujung rusuh diketahui pertama kali terjadi di Minneapolis, sebelum akhirnya menjalar ke Antero, Amerika Serikat.

Hingga Minggu, 31 Mei 2020 dini hari waktu setempat, para demonstran masih tetap melakukan aksinya di depan kantor polisi Third Precinct yang juga turut dibakar pada Kamis, 28 Mei 2020.

Baca Juga: Sebarkan Pamflet Ideologi Khilafah di Kupang, Polisi Amankan Pasangan Suami Istri  

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x