Bansos BST PKH Tahap II Bulan April Sebesar Rp6,53 Triliun Segera Cair, Simak Penjelasan Mensos Risma

18 April 2021, 16:35 WIB
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma. /ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

PR DEPOK - Bantuan Sosial (Bansos) Tunai (BST) dalam Program Keluarga Harapan (PKH) Tahap II segera cair bulan April.

Mengenai pencairan BST PKH tahap 2 ini disampaikan langsung oleh Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma).

Mensos Risma menjelaskan bahwa bansos BST PKH tahap II akan cair awal Ramadhan 1442 Hijriah.

Baca Juga: Jozeph Paul Zhang Dianggap Hina Nabi Muhammad, Tifatul Sembiring: Apa Enaknya Menista Agama Lain, Waras Gak?

"Pencairan bantuan ini untuk Tahap II, kebetulan bulan April. Jadi pas bersamaan dengan awal puasa,” kata Risma dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu 18 April 2021 sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Berdasarkan data Direktorat Jaminan Sosial Keluarga Kementerian Sosial, alokasi anggaran bansos BST PKH tahun 2021 sebesar Rp28,71 triliun dan telah disalurkan 2 tahap sebesar Rp15,35 triliun yaitu bulan Januari 2021 sebesar Rp6,82 triliun dan bulan April Rp6,53 triliun

Lebih lanjut, Ia mengharapkan dengan bansos BST PKH cair, masyarakat dapat meningkatkan daya beli di tengah kenaikan harga kebutuhan bahan pokok pada bulan puasa ini.

“Bulan puasa pengeluaran akan meningkat untuk memenuhi kebutuhan sahur maupun buka puasa, untuk beli takjil atau beli makanan tambahan lainnya,” kata Risma.

Baca Juga: Anies Buat PBB Terpukau Hanya Dalam Dua Menit, Ferdinand: Malu Ah, Jangan Banggakan yang Tak Layak Dibanggakan

Baca Juga: Hehamahua Tuding Balik Ngabalin sebagai Teroris, Refly: Kasihan, Orang Jujur seperti Dia Dapat Bermacam Stigma

Ia menyebutkan bahwa bansos BST PKH yang cair April ini akan menyasar 9.074.584 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH di seluruh pelosok Tanah Air.

Mantan Wali Kota juga mengharapkan bansos BST PKH yang sudah cair dapat membantu mempercepat pemulihan ekonomi akibat pandemi.

Tidak hanya itu, Mensos Risma berharap dengan cairnya bansos BST PKH, simpanan masyarakat semakin bertambah, sehingga makin tinggi pula daya beli masyarakat.

"Kalau daya beli meningkat maka pedagang kecil juga akan terkena dampaknya, dagangan jadi laku dan bisa mendapatkan untung," ujar Risma melanjutkan.

Baca Juga: Puji Kehebatan Anies dalam Memukau Sekjen PBB, Musni Umar: Hebat Sekali, Kita Doakan Selalu Sehat dan Sukses

Perlu diketahui, BST PKH merupakan bansos yang sifatnya bersyarat.

Bansos BST PKH menyasar beberapa kategori, yaitu ibu hamil dan anak balita, anak SD/MI atau sederajat, anak SMP/MTs atau sederajat dan anak SMA/MAN atau sederajat, lanjut usia (lansia) di atas 70 tahun dan penyandang disabilitas berat.

Untuk pencairan bansos BST PKH Kemensos bekerja sama dengan sejumlah perbankan yang tergabung pada Himpunan Bank Milik Negara (Himbara)

Dengan demikian seluruh KPM BST PKH tahan 2 akan mendapatkan langsung ke rekeningnya.

Baca Juga: Vaksin Nusantara Didukung Artis, dr. Tompi: Jika Tidak Penuhi Syarat Ya Gak Bisa, Ini Bukan Bikin Pecel Lele

Baca Juga: Bersumpah Akan Tangkap Pria Diduga Hina Nabi Muhammad SAW, Muannas: Demi Allah Saya Sendiri yang Kejar Anda

Baca Juga: Puji Penerapan Prokes di Inggris Saat Pemakaman Pangeran Philip, Rizal Ramli: di Sini, Malah Sok Kuasa

“Mereka bisa mencairkan bantuan yang diterima di ATM bersama, E-Warong, dan agen - agen bank yang ditunjuk oleh bank penyalur,” kata Risma.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler