5 Penyebab Gagal Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 22

1 November 2021, 21:16 WIB
Simak 5 penyebab gagal lolos Kartu Prakerja. /Instagram.com/@prakerja.go.id.

PR DEPOK – Pengumuman hasil seleksi Kartu Prakerja gelombang 22 telah disampaikan pada Senin, 1 November 2021.

Sebanyak 46.000 peserta telah dinyatakan lolos pada seleksi Kartu Prakerja gelombang 22.

Dengan kuota peserta Kartu Prakerja gelombang 22 yang terbatas, maka tidak semua calon peserta bisa lolos seleksi.

Baca Juga: Pemerintah Tambah Jumlah Penerima BSU 2021, Simak Cara Mendapatkannya

Bagi calon peserta yang gagal lolos seleksi, masih berkesempatan untuk kembali mengikuti seleksi Kartu Prakerja pada 2022.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto telah memastikan, bahwa program Kartu Prakerja masih akan dilanjutkan hingga 2022.

Menurut Airlangga, untuk tahun 2022 sistem Kartu Prakerja masih sama hingga enam bulan pertama 2022 sembari menyesuaikan situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Cara Dapatkan Subsidi Token Listrik Gratis PLN 2021 Secara Online untuk Oktober hingga Desember 2021

Namun, sebelum kembali mengikuti seleksi Kartu Prakerja pada 2022, calon peserta yang gagal lolos harus memperhatikan sejumlah hal yang menjadi penyebab gagal lolos seleksi Kartu Prakerja.

Dengan mengetahui hal yang menjadi penyebab gagal lolos seleksi ini, diharapkan agar calon peserta Kartu Prakerja tidak gagal lolos kembali pada seleksi selanjutnya.

Terdapat 5 hal yang memungkinkan menjadi penyebab gagal lolos seleksi Kartu Prakerja.

Baca Juga: Gagal Lolos Kartu Prakerja Hingga 3 Kali? Segera Buat Surat Pernyataan ini

1. Tidak Memenuhi Syarat dan Ketentuan Kriteria

Syarat dan ketentuan kriteria penerima Kartu Prakerja menjadi dasar penting yang harus dipenuhi peserta sebelum melakukan pendaftaran.

Jika calon peserta tidak memenuhi syarat dan ketentuan kriteria penerima Kartu Prakerja, maka sudah dipastikan akan gagal lolos seleksi Kartu Prakerja.

Adapun syarat penerima Kartu Prakerja, yakni yakni WNI minimal berusia 18 tahun dan sedang tidak menempuh pendidikan formal.

Baca Juga: Kenapa Gagal Lolos Kartu Prakerja? 5 Hal Berikut ini Bisa Jadi Penyebabnya

Lalu, pekerja atau buruh yang terkena PHK maupun yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja.

Kemudian, pastikan calon peserta bukan peserta Kartu Prakerja tahun 2020, serta bukan penerima bantuan sosial lain dari pemerintah, seperti BST, PKH, BPNT, atau BSU.

Selain itu pastikan juga bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), bukan Aparatur Sipil Negara, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa.

Serta, bukan Direksi, Komisaris, dan Dewan Pengawas pada badan usaha milik negara (BUMN) atau badan usaha milik daerah (BUMD).

Baca Juga: Tips Lolos Kartu Prakerja, Simak 5 Hal Berikut ini

2. Data Diri Tidak Sesuai

Calon peserta harus mengisi data diri dengan benar dan sesuai. Misalnya seperti NIK KTP, nomor Kartu Keluarga, tanggal lahir, dan lain sebagainya.

Sebagai contoh, apabila calon peserta salah dalam mengisi NIK KTP, maka hal tersebut membuat data diri calon peserta tidak valid dan tidak bisa ter-verifikasi oleh sistem Kartu Prakerja.

Hal tersebut yang kemudian akan membuat calon peserta gagal dalam proses seleksi Kartu Prakerja.

Baca Juga: Cara Daftar BLT Anak Sekolah SD SMP SMA untuk Dapat Total Bansos Rp4,4 Juta

3. Salah Satu Anggota Keluarga dalam KK Mendapat Bansos dari Pemerintah Pusat

Pastikan calon peserta maupun anggota keluarganya dalam satu Kartu Keluarga (KK) bukan penerima bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat, seperti BST, PKH, atau BPNT Kartu Sembako.

Hal ini sudah diatur dalam syarat kriteria penerima Kartu Prakerja.

Jika calon peserta atau salah satu keluarga dalam satu KK terdaftar sebagai penerima bansos pemerintah pusat, maka bisa dipastikan calon peserta gagal dalam seleksi Kartu Prakerja.

Baca Juga: Cara Daftar BLT Ibu Hamil dan Balita untuk Dapat Total Bansos Rp6 Juta

4. Mendaftar Lebih dari 2 Orang per KK

Sesuai aturan Kartu Prakerja, penerima Kartu Prakerja maksimal hanya untuk dua orang dalam satu Kartu Keluarga (KK).

Sehingga, apabila ada anggota keluarga ketiga yang turut mendaftar Kartu Prakerja, maka anggota keluarga tersebut dipastikan gagal lolos seleksi Kartu Prakerja.

Sebagai contoh, apabila dua anggota keluarga dalam satu KK pernah menjadi peserta Kartu Prakerja, maka anggota keluarga lainnya tidak bisa menjadi penerima Kartu Prakerja dan akan gagal lolos seleksi.

Baca Juga: Cara Daftar BLT Lansia dan Penyandang Disabilitas untuk Dapat Bansos Rp2,4 Juta

5. Tidak Mengerjakan Tes Kemampuan Dasar dengan Baik

Tes Kmampuan Dasar pada saat pendaftaran Kartu Prakerja bukan hanya sekadar formalitas tahap pendaftaran saja.

Sebab, jawaban calon peserta pada saat Tes Kemampuan Dasar akan menjadi pertimbangan sistem Kartu Prakerja untuk menentukan calon peserta berhak lolos atau tidak.

Baca Juga: Cara Daftar Bansos Online 2021 Lewat HP untuk Dapat Bantuan PKH, BPNT atau Kartu Sembako

Oleh sebab itu, calon peserta selalu diimbau untuk mengerjakan Tes Kemampuan Dasar dengan sebaik-baiknya.

Calon peserta bisa memperhatikan kembali 5 hal yang telah disebutkan di atas yang memungkinkan menjadi penyebab gagal lolos Kartu Prakerja.

Dengan mengetahui penyebab gagal lolos seleksi Kartu Prakerja tersebut, diharapkan dapat menjadi pembelajaran dan evaluasi bagi calon peserta untuk mempersiapkan seleksi Kartu Prakerja selanjutnya yang direncanakan akan kembali dibuka tahun 2022.***

Editor: Bintang Pamungkas

Sumber: prakerja.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler