PR DEPOK – Proses penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2022 sebesar Rp600 ribu saat ini akan memasuki tahap 6.
Sebelum BSU tahap 6 disalurkan ke rekening Rekanaker, ada baiknya calon penerima BSU tahap 6 mengetahui proses penyalurannya.
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari website Kemenaker, berikut ini proses penyaluran BSU tahap 6.
Kantor BPJS Ketenagakerjaan mengirimkan data calon penerima BSU 2022 yang telah memenuhi persyaratan kepada Kementerian Ketenagakerjaan.
Kementerian Ketenagakerjaan melakukan pengecekan dan pemadanan data calon penerima yang disampaikan oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Apabila terdapat data anomali maka Kemnaker akan mengembalikan data untuk diperbaiki BPSJ Ketenagakerjaan.
Baca Juga: Jadwal Program Acara SCTV dan Indosiar Hari Ini, 21 Oktober 2022: Tayang Konser Saling Sayang
Hasil pengecekan dan pemadanan data calon penerima BSU 2022 selanjutnya akan ditetapkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran untuk dilakukan proses pencairan dana BSU 2022 melalui kantor KPPN.
Dana BSU 2022 yang sudah dicairkan selanjutnya dilakukan pemindahbukuan/transfer ke rekening penerima Bantuan Pemerintah melalui Bank HIMBARA (Himpunan Bank Milik Negara), Bank Syariah Indonesia untuk Provinsi Aceh.
Serta di PT. Pos Indonesia bagi yang tidak memiliki rekening di Bank HIMBARA.
Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Hari Ini Jumat, 21 Oktober 2022: Bakal Ada Drama Korea Dream High
Perlu diketahui sebelumnya proses penyaluran ini akan dilakukan kepada pekerja yang telah memenuhi syarat dan kriteria sebagai berikut.
Warga Negara Indonesia (WNI), aktif menjadi peserta program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan sampai juli 2022 dan memiliki gaji atau upah kerja di bawah Rp 3,5 jt.
Bukan anggota PNS, TNI maupun Polri dan belum pernah menerima program kartu kerja, program keluarga harapan, ataupun bantuan produktif dari usaha mikro.
Demikianlah proses penyaluran dan kriteria calon penerima BSU 2022 tahap 6 yang perlu kamu ketahui.***