9 Efek Samping Mengonsumsi Buah Ara yang Perlu Diketahui

PR DEPOK – Buah Ara atau biasa dikenal dengan buah tin diketahui memiliki  banyak manfaat bagi kesehatan, bila dikonsumsi dengan porsi yang tidak berlebihan.

Namun perlu diketahui, buah ara atau buah tin juga memiliki efek samping yang buruk bagi tubuh jika di konsumsi secara tidak tepat.

Jika Anda menderita reaksi alergi dan kadar gula darah rendah, maka Anda harus menghindari buah ara. Namun, jika Anda tetap ingin menikmati buah ara, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui reaksinya.

Baca Juga: Super Blood Moon Berpotensi Pasang Air Laut dan Banjir Rob di Perairan Wilayah Indonesia Setinggi 3 Meter

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Stylecrize pada Selasa, 25 Mei 2021, simak penjelasan berikut mengenai efek samping dari buah ara atau buah tin.

1. Sakit Perut

Mengonsumsi buah ara yang berlebihan dapat membuat perut terasa berat dan bisa menyebabkan sakit perut. Minum air dingin setelah makan buah ara membantu mengatasi masalah yang berhubungan dengan perut.

2. Kembung

Selain sakit perut, buah ara juga dapat menyebabkan kembung. Minum air adas manis dapat membantu menyembuhkan masalah.

Baca Juga: Sinopsis Film Beirut, Kisah Mantan Diplomat AS Menjadi Negosiator Penculikan Agen CIA di Lebanon

3. Sensivitas Matahari

Meskipun buah ara berguna untuk mengobati penyakit kulit kronis dan juga bermanfaat dalam pengobatan tumor kulit, perlu Anda ketahui buah ara juga dapat merusak kulit dengan meningkatkan kepekaan terhadap sinar matahari.

Paparan sinar UV berlebih bisa berbahaya bagi kulit karena dapat menyebabkan kanker kulit dan penuaan dini pada kulit.

4. Membahayakan Hati dan Usus

Buah ara bisa berbahaya bagi hati. Biji dari buah ini juga dapat berbahaya bagi usus karena cukup keras untuk dicerna. Ini adalah salah satu efek samping buah ara paling berbahaya yang harus diwaspadai.

Baca Juga: PLN Punya Utang Sebesar Rp649,2 Triliun, Musni Umar: Semoga Utang Luar Biasa Ini Tak Dibebankan kepada Rakyat

5. Penyerapan Kalsium

Buah ara mengandung oksalat yang mengganggu penyerapan kalsium pada tubuh. Gangguan seperti ini berakibat pada kekurangan kalsium pada tubuh kita.

6. Pendarahan

Makan buah ara yang berlebihan dapat menyebabkan pendarahan retinal, pendarahan rektal dan sedikit pendarahan pada vagina.

Jika terjadi pendarahan rektal dan vagina, hentikan mengonsumsi buah ara dan lihat apakah pendarahan akan berhenti atau tidak? Jika tidak konsultasikan kepada dokter.

Baca Juga: Inilah 5 Penyebab Gagal Dapatkan Bantuan UMKM BPUM 2021

7. Menurunkan Kadar Gula Darah

Buah ara dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh, namun buah ini akan berbahaya jika dikonsumsi oleh penderita kadar gula darah rendah.

Jika Anda menderita kadar gula darah rendah, hindari mengonsumsi buah ara.

8. Alergi

Buah ara dapat menyebabkan kongjungtivitis, rhinitis, dan syok anafilaksis. Selain ketiga hal tersebut buah ara juga dapat menyebabkan asma.

Jika Anda memiliki masalah alergi pada buah ara konsultasikan pada dokter sebelum mengonsumsinya.

Baca Juga: Sinopsis Baywatch, Aksi Dwayne Johnson dan Timnya sebagai Penjaga Pantai Bongkar Jaringan Peredaran Narkoba

9. Oksalat Berbahaya

Kandungan oksalat dalam buah ara berbahaya bagi mereka yang sudah menderita masalah pada penyakit ginjal atau kandung empedu.

Dalam hal ini konsumsi buah ara dapat memperburuk kondisi. Buah ara juga merusak limpa, yang bertanggung jawab memproduksi sel darah putih.***