Penting Diketahui di Masa Pandemi Covid-19, Cara Deteksi Kekebalan Tubuh yang Menurun Menurut Ahli

3 Agustus 2021, 11:12 WIB
Ilustrasi imunitas tubuh. /Pixabay/Jill Wellington

PR DEPOK - Di masa pandemi Covid-19 ini sangat penting untuk menjaga dan memantau sistem kekebalan tubuh atau imun.

Karena ketika imun tubuh seseorang menurun, maka akan mudah dirinya terserang penyakit, salah satunya adalah Covid-19.

Seorang ahli yang menjabat sebagai direktur urusan ilmiah, Ashley Jordan Ferira menyebut bahwa seseorang dapat mengetahui imun dengan beberapa tes.

Baca Juga: Ucapan Selamat Hujani Greysia-Apriyani Usai Menang, Gus Umar: Satu Orang 50-100 Juta Buat Hadiah Mereka

Seperti dilansir Pikiran Rakyat Depok dari laman Mind Body Green pada Selasa, 3 Agustus 2021, berikut langkah-langkahnya.

Kadar Vitamin C

Pengukurn kadar vitamin C mungkin kurang umum, namun tetap signifikan.

"Itu adalah kadar asam askorbat dalam plasma," tutur Ferira.

Dalam hal kekebalan, vitamin C memiliki peran yang besar, secara khusus mempromosikan penggandaan limfosit.

Limfosit adalah sel darah putih, untuk memerangi penjajah asing di dalam tubuh.

Baca Juga: UNESCO Minta Hentikan Proyek Taman Nasional Komodo, Susi Pudjiastuti: Sadar Yok, Sebelum Ditertawakan Dunia

Status Vitamin D

Selain vitamin C, kadar vitamin D juga penting untuk dijaga.

Vitamin dan hormon yang larut dalam lemak memiliki peran penting pada fungsi kekebalan.

Disebutkan Ferira bahwa tes darah 25-hidroksivitamin D dapat mengukur kadar Anda.

"(Ini) biomarker untuk status vitamin D Anda," ujarnya.

"Jika Anda tidak tahu garis dasar Anda, saya mendorong Anda untuk melakukan tes serum 25-hidroksivitamin D," tambah Ferira.

Tes Darah Lengkap

Mengukur seluruh fitur berbeda dari darah, termasuk sel darah merah, sel darah putih, trombosit, hemoglobin, dan hematokrit, bagian sel darah putih bisa sangat jelas.

Baca Juga: China dan India Belum Menyerahkan Rencana Terbaru dalam Mengenai Perubahan Iklim Dunia ke PBB

Begitu juga dengan sel darah putih yakni neutrofil, limfosit, basofil, dapat menjelaskan respons imun Anda.

"Kami tahu, misalnya, neutrofil meningkat ketika Anda mengalami infeksi," ujar Ferira.

Kadar Seng

Jejak mineral sangat penting untuk pengembangan dan fungsi banyak sel imun bawaan Anda (neutrofil, makrofag, dan sel pembunuh alami) dan respons imun adaptif (sel B dan sel T).

Untuk menguji kadar seng ini, Ferira merekomendasikan untuk meminta tes serum.

Kesehatan Metabolik dan Peradangan

Imun sangat erat kaitannya dengan kesehatan metabolisme, hal tersebut karena imunitas berfungsi sebagai sensor keadaan metabolisme Anda.

Baca Juga: Sinopsis Sleepless, Aksi Polisi 'Nakal' Selamatkan Putranya yang Diculik Mafia Narkoba

"Kesehatan metabolik dan peradangan, mekanisme ini berjalan seiring dengan kekebalan," terang Ferira.

Oleh karenanya disarankan Ferira untuk memeriksa penanda kesehatan metabolik.

Anda bisa mengecek lingkar pinggang, tekanan darah, gula darah, lipid, dan beberapa pengecekan lainnya. Serta feritin serum, dan D-dimer.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Mind Body Green

Tags

Terkini

Terpopuler