PR DEPOK - Meningkatkan kesehatan mental ternyata bisa dilakukan dengan menghabiskan waktu sendirian.
Meski kebanyakan orang percaya bahwa bersosialisasi dapat membantu menghilangkan stres, akan tetapi menghabiskan waktu sendiri juga memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan mental yang jarang disadari.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Indian Express, Dr Ruhi Satija, konsultan psikiater dan psikoterapis mengatakan menghabiskan waktu sendirian berperan penting dalam menjaga kesehatan mental.
Baca Juga: Alami Keguguran, Beby Istri Onadio Ungkap Kronologinya: Dokter Bilang...
Pasalnya, kerap kali justru hidup bersosialisasi secara tertentu mendatangkan stres.
“Berada di sekitar orang lain datang dengan imbalan, tetapi itu juga menciptakan stres. Anda khawatir tentang apa yang dipikirkan orang, Anda mengubah perilaku Anda untuk menghindari penolakan dan untuk menyesuaikan diri dengan anggota kelompok lainnya,” katanya.
Meski demikian, ia berpendapat bahwa berbeda antara 'kesepian' dan 'sendirian'.
Pasalnya, kesepian berkaitan dengan kenegatifan dan perasaan ditinggalkan.
Baca Juga: Pelaku Utama Penyerangan Suku Yali yang Berstatus sebagai DPO Ditangkap di Yahukimo Papua
“Sementara sendirian membantu Anda menjadi lebih nyaman. Ketika Anda sendirian, Anda dapat membuat pilihan tanpa pengaruh dari luar. Dan itu akan membantu Anda mengembangkan lebih banyak wawasan tentang siapa Anda sebagai pribadi,” ujarnya.
Mengenai kebiasaan menghabiskan waktu sendirian, Dr Satija menjelaskan beberapa manfaat utama, antara lain:
1. Mengeksplor hal-hal yang disukai
Menghabiskan waktu sendirian dan merasa nyaman mengarah pada pemahaman tentang pilihan, kesukaan, dan ketidaksukaan.
Baca Juga: Tak Pikirkan Uang, Soimah Akui Sering Tolak Pekerjaan dengan Bayaran Rp500 Juta: Nggak Mood, Malas
Anda akan menjadi lebih dekat untuk mengetahui mengapa Anda berperilaku dengan cara tertentu.
2. Meningkatkan kreativitas
Kreativitas adalah alat yang hebat untuk menjaga kesehatan mental.
Menghabiskan waktu sendirian dengan hobi dan menggunakan pikiran untuk menciptakan sesuatu adalah cara yang bagus untuk merasa baik.
Maka dari itu, dibutuhkan waktu sendirian yang sulit ditemukan jika dikelilingi oleh orang-orang sepanjang waktu.
3. Mengontrol diri
Terkadang ada kecenderungan untuk tidak terlibat dalam kekacauan orang lain.
Ketika Anda tinggal sendiri, pergi makan sendirian, atau menghabiskan waktu dengan diri sendiri, tentu Anda dapat mengendalikan semua yang dilakukan.
Ketika tidak akan ada orang yang menghakimi, memberitahu Anda hal-hal yang harus dilakukan, atau membuat kesal, maka nilai negatif dapat mengarah ke hal yang lebih positif, sehingga meningkatkan suasana hati.
4. Meningkatkan produktivitas
Lebih sering menghabiskan waktu sendirian juga bisa meningkatkan produktivitas.
Pasalnya, ketika Anda tidak merasa khawatir tentang hal yang dilakukan orang lain atau cara mereka menilai, kondisi tersebut sangat mendukung kesehatan mental.
5. Memberdayakan diri sendiri
Mengambil waktu sendirian menjadikan kemandirian memberdayakan diri.
Pelajari tentang tetap aman saat menghabiskan waktu sendirian untuk membantu diri rileks dan merangkul kebebasan baru.
Ia pun menekankan bahwa berbeda antara menjadi asosial dan antisosial.
“Perilaku antisosial (menghindari kontak sosial) bisa berdampak buruk bagi kesehatan mental, itu bisa menjadi gejala kecemasan atau depresi, sedangkan tidak ramah (lebih suka waktu sendirian karena Anda menikmatinya) sebenarnya bisa baik,” ujarnya.***