PR DEPOK - Beraktivitas fisik dapat meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas Anda.
Tidak perlu melakukan aktivitas fisik yang berat, cukup berjalan kaki.
Memperbanyak jalan kaki juga bermanfaat untuk memperkuat kerja jantung.
Selain itu, terdapat 7 manfaat berjalan kaki lainnya.
Baca Juga: 9 Cara Mudah dan Tepat Layering Skincare agar Produk yang Digunakan Bekerja Maksimal
Seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Master Class, berikut 7 manfaat potensial dari berjalan kaki.
1. Meningkatkan sistem kekebalan (Imunitas)
Satu penelitian menunjukkan bahwa berjalan dengan kecepatan sedang antara 30-40 menit sehari menurunkan risiko penyakit selama musim flu.
Baca Juga: Segera Daftar DTKS Kemensos 2022 Lewat Aplikasi Cek Bansos, PKH dan Kartu Sembako Cair Serentak
Meningkatkan fungsi kekebalan bagi mereka yang sakit, mengurangi gejala dan tingkat keparahan penyakit mereka.
2. Menjernihkan pikiran
Berjalan juga dapat berdampak positif bagi kesehatan mental.
Baca Juga: Hingga Pekan ke-26 Liga 1, Gawang Persib Baru Kebobolan 15 Gol
Saat darah Anda mulai mengalir, ia mengedarkan lebih banyak oksigen ke tubuh dan otak, yang berpotensi meningkatkan daya ingat, rentang fokus, dan pemikiran kreatif Anda.
Membantu mengalihkan pikiran Anda dari berbagai hal atau memberi waktu pada otak Anda untuk mengatur ulang, yang dapat meningkatkan aliran ide atau meningkatkan suasana hati Anda secara keseluruhan.
3. Membantu membakar lemak
Baca Juga: Giring Puji Kinerja Jokowi 2 Periode: Rakyat Beri Apresiasi Tinggi kepada Beliau
Dapat membakar kalori dan mengencangkan otot kaki dan bokong Anda.
Tidak seperti berlari, berjalan dapat membantu membakar lemak tanpa memakan jaringan otot Anda.
4. Memperkuat jantung
Minimal berjalan dengan kecepatan sedang selama setidaknya 30 menit sehari, lima hari seminggu dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung Anda.
Meningkatkan kesehatan jantung Anda berarti sirkulasi darah yang lebih baik, yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan energi, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
5. Dapat menurunkan gula darah
Baca Juga: Arti ‘Dalam Proses Seleksi’ bagi Pendaftar Kartu Prakerja Gelombang 23, Ini Penjelasannya
Sebuah studi American Diabetes Association (ADA) menyimpulkan bahwa tiga kali jalan kaki singkat (sekitar 15 menit) setelah setiap makan dapat meningkatkan kontrol glikemik dibandingkan berjalan kaki 45 menit.
Latihan cepat ini dapat membantu otot Anda membakar lebih banyak glukosa, yang membantu menurunkan gula darah.
6. Meningkatkan kualitas tidur
Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Rabu, 23 Februari 2022: Mulai Merasa Ingin Terus Mengabaikan Pekerjaan
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang dewasa yang lebih tua yang berjalan selama satu jam memiliki lebih sedikit masalah dengan insomnia daripada mereka yang tidak berjalan.
Jalan kaki dapat membakar energi Anda di siang hari, sehingga Anda dapat tidur lebih nyenyak di malam hari.
7. Membantu mengurangi pengeroposan Tulang
Baca Juga: Aurel Hermansyah Melahirkan di Tanggal Cantik, Ini Doa Sang Ibu Mertua, Lenggogeni Faruk
Berpotensi mengurangi hilangnya massa tulang bagi mereka yang menderita osteoporosis.
Sebuah penelitian terhadap wanita pascamenopause menunjukkan bahwa menambahkan 30 menit berjalan kaki ke dalam rutinitas harian mereka, mengurangi risiko patah tulang pinggul hingga 40 persen.***