Sempat Terpapar Covid-19 Usai Terima Dosis Pertama, Bisakah Jalani Vaksinasi Dosis Kedua Meski Terlambat?

- 15 Agustus 2021, 07:25 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pixabay/spencerbdavis1

PR DEPOK - Meski vaksinasi Covid-19 harus dilakukan sesuai jadwal, saat mengalami keterlambatan karena beberapa kendala seperti sempat terpapar Covid-19 hingga vaksin yang belum tersedia, penyuntikan dosis kedua tetap direkomendasikan.

Namun efektifkah bila penyuntikan vaksin dosis kedua terlembat diberikan?

Kementerian Kesehatan mengatakan keterlambatan penyuntikan vaksin kedua tergolong aman bila masih dalam interval yang ditetapkan para ahli.

Baca Juga: Usai Ngidam Kebab Warna Pink, Nagita Slavina Kini Minta Mobil Klasik Warna Pink kepada Raffi Ahmad

Bahkan, karena masih dalam interval yang ditentukan, vaksin masih pertama masih dapat bekerja dengan baik sehingga antibodi dapat terbentuk secara optimal dalam melawan virus corona.

Jarak penyuntikan vaksin Sinovac dosis pertama ke dosis kedua yakni 28 hari. Sedangkan vaksin AstraZeneca 2 hingga 3 bulan.

Namun bagaimana bila rencana penyuntikan dosis kedua melewati interval?

Praktisi kesehatan yang juga bertugas sebagai dokter relawan Covid-19 dari Universitas Gajah Mada (UGM) dr. Muhamad Fajri Adda'i menjelaskan bahwa hingga kini belum ada penelitian lebih lanjut seputar efektivitas vaksin bila dosis kedua terlambat diberikan.

Baca Juga: Meski Adam Deni Minta Lanjutkan Proses Hukum, Polisi Tak Lakukan Penahanan terhadap Jerinx SID

Selain itu, belum tersedia juga penelitian mengenai kemungkinan lebih baik atau buruknya kadar antobodi yang terbentuk bila penyuntikan dosis kedua vaksin diberikan secara terlambat.

"Jadi kalau lebih dari itu, kita tidak tahu apakah lebih bagus atau lebih jelek pembentukan kadar antobodi yang dihasilkan," tuturnya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Dengan alasan tersebut, keterlembatan penyuntikan vaksin dosis kedua sangat tidak direkomendasikan.

Baca Juga: BLT Anak Sekolah 2021 untuk Siswa SD, SMP, dan SMA Segera Cair, Cek Link Ini untuk Daftar Penerima

Namun bila terpaksa harus melewati interval sejak penyuntikan dosis pertama, maka harus segera mendapat dosis kedua.

"Masih tetap lebih baik disuntikkan dalam rentang 3 bulan dibandingkan hanya dapat 1 dosis saja atau tidak disuntikkan sama sekali untuk dosis kedua. Tetapi lebih bagus taat waktunya 28 hari," tutur dr Fajri.***

 

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah