Hasil Studi Baru: Suplemen Vitamin D dan Minyak Ikan Mengurangi Risiko Kondisi Autoimun dan Covid-19

- 5 Februari 2022, 22:00 WIB
Sebuah hasil studi baru menyebut vitamin D dan minyak ikan mengurangi risiko kondisi autoimun dan Covid-19.
Sebuah hasil studi baru menyebut vitamin D dan minyak ikan mengurangi risiko kondisi autoimun dan Covid-19. /Pixabay/ClusterX/

Dalam sebuah hasil studi baru, para peneliti telah menetapkan bahwa adalah bermanfaat untuk memeriksa kadar vitamin D ketika menilai risiko kardiovaskular seseorang.

Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari laman Medical News Today, gangguan autoimun adalah kondisi kronis di mana kekebalan atau imun tubuh menyerang tubuhnya sendiri meskipun tidak ada infeksi .

Adapun beberapa kondisi autoimun, seperti penyakit tiroid autoimun, diabetes tipe 1, penyakit radang usus,sklerosis ganda, psoriasis serta rheumatoid arthritis (RA)

Baca Juga: Benarkah Haji Faisal Meminta Tarif Rp5 Juta untuk Wawancara? Begini Penjelasannya Menurut Ayah Fuji

Kondisi autoimun adalah hal yang paling umum menyerang pasien yang terkena Covid-19.

Hingga saat ini, gangguan autoimun tidak ada obatnya, dan seseorang hanya dapat mengatasi gejalanya saja.

Beberapa studi baru telah menemukan bahwa vitamin D dan minyak ikan omega-3 dapat mengatur gen yang terlibat dalam peradangan dan respon imun bawaan.

Menurut peneliti dari Bar Ilan University dan Galilee Medical Center, Israel menemukan bahwa vitamin D dapat menurunkan risiko Covid-19 dan menghambat perkembangan penyakit.

Baca Juga: Fadli Zon Sentil Luhut yang Tolak Permintaan Anies untuk Hentikan PTM di Jakarta: Gunakan Akal Sehat Pak

Sementara itu, sebuah penelitian di Denmark menemukan bahwa risiko RA menurun sebesar 49 persen untuk setiap peningkatan 30 gram (g) asupan ikan berminyak harian.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Medical News Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah