Mengenal Mastitis, Nyeri Saat Menyusui yang Dialami Ria Ricis

- 8 September 2022, 09:10 WIB
Ilustrasi menyusui.
Ilustrasi menyusui. /Unsplash/Wes Hicks/

Kondisi ini terjadi karena mampetnya saluran air susu ibu oleh ASI yang menggumpal atau clogged milk duct dan disertai bakteri yang masuk ke dalam jaringan payudara ibu melalui puting susu.

Mastitis jenis lain atau non-lactating mastitis bisa terjadi pada ibu yang tidak menyusui, tetapi kondisi ini jarang ditemukan.

Baca Juga: KJP Plus 2022 Cair September, Cek Nama Penerima di Link Berikut untuk Cairkan Bantuan hingga Rp450.000

World Health Organization atau WHO mengatakan bahwa mastitis pada ibu menyusui sangat bervariasi, mulai dari 2 hingga 33 persen dan paling sering menyerang ibu pada saat 2-3 minggu menyusui.

Nyeri saat mastitis akan sedemikian hebat sehingga banyak sekali ibu yang menghentikan pemberian ASI.

Beberapa tanda dan gejala mastitis yang sering dijumpai adalah sebagai berikut.

Baca Juga: KJP Plus Bulan September 2022 Cair! Intip Daftar Nama Peneriman Lewat kjp.jakarta.go.id

1. Nyeri terasa pada payudara yang terkena.

2. Bengkak dan kemerahan terjadi pada kulit payudara.

3. Badan demam.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima

Sumber: Siloam Hospital


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x