Baca Juga: Konsumsi 4 Jenis Makanan Ini Baik untuk Kesehatan Mental Anda, Salah Satunya Ikan
Sebaliknya, jika Anda mengalami hiperventilasi, bernapaslah dengan tenang.
Tutup mulut Anda dan bernapas dengan tenang melalui hidung, dengan lembut, dan selambat mungkin untuk memulihkan kadar karbon dioksida. Hal ini akan membuat tubuh merasa lebih baik.
2. Berolahraga secara teratur
Para peneliti telah menemukan bahwa olahraga seperti lari mengaktifkan bahan kimia otak yang dapat mengurangi kecemasan.
“Jika sedang mengalami kecemasan dan stres, rata-rata orang bisa meminimalisir hal tersebut dengan berolahraga, mempraktikkan gerakan berbasis mindfulness seperti yoga dan Tai Chi” kata Dr. Cassiday.
Baca Juga: Hati-hati! Kurang Tidur Dapat Pengaruhi Kesehatan Mata, Berikut Penjelasannya
3. Tidur dengan cukup
Tidur yang cukup merupakan faktor penting dalam mengendalikan kecemasan. Ketika tidur Anda terganggu, itu dapat mempengaruhi suasana hati dan mengganggu kemampuan untuk mengatasi stres yang dihadapi.
Studi menunjukkan bahwa tidur mempengaruhi otak dan secara langsung dapat mengarah pada kesehatan mental.