Simak! Sering Konsumsi Suplemen Teh Hijau dengan Dosis Tinggi bisa Mengakibatkan Kerusakan pada Hati

- 28 Januari 2023, 20:42 WIB
Ilustrasi teh hijau.*/
Ilustrasi teh hijau.*/ /Pixabay/

PR DEPOK - Mengkonsumsi suplemen teh hijau terlalu sering dengan dosis tinggi, dalam waktu yang lama bisa mengakibatkan kerusakan pada hati.

Peneliti senior sekaligus asisten profesor ilmu gizi Rutgers School of Health Professions Hamed Samavat mengatakan, bahwa pentingnya untuk mengetahui apa saja yang menimbulkan risiko bagi tubuh.

Salah satunya Suplemen teh hijau dengan dosis tinggi juga kaya akan manfaatnya. 

“Suplemen teh hijau dosis tinggi memiliki manfaat kesehatan yang signifikan untuk penderita gangguan jantung, kanker, obesitas tipe 2," tuturnya.

Baca Juga: 8 Jenis Makanan untuk Jaga Kesehatan Jantung, Mulai dari Buah Beri hingga Teh Hijau

"Sangat penting untuk mengetahui apa saja yang berisiko yang akan mengakibatkan kerusakan hati setelah mengkonsumsinya,” kata Hamed lagi.

Sebuah studi meneliti efek suplemen teh hijau pada kanker payudara, tim menyelidiki orang dengan variasi genetik.

Penelitian tersebut menunjukkan tanda-tanda adanya kerusakan pada hati, setelah setahun menelan 843 miligram suplemen teh hijau setiap hari.

Laura Acosta pemimpin dalam penelitian adalah mahasiswa doktoral yang memilih dua variasi genetik yang masing-masing melakukan kendali sintesis enzim, yang bisa memecah antioksidan dalam teh hijau yang disebut dengan katein (EGCG).

Baca Juga: Studi Baru Menemukan Hubungan Suplemen Minyak Ikan dengan Gangguan Irama Jantung

Melakukan uji coba plasebo yang lebih dari 1.000 wanita pascamenopause, dan mengumpulkan data secara berkala tiap tiga bulan selama satu tahun.

Tanda-tanda awal kerusakan hati terjadi pada Peserta dengan genotipe UGT1A4, tidak dijelaskan lebih lanjut genotipe apa yang dimaksudkan.

Genotipe ini sangat berisiko tinggi dalam peningkatan kerusakan pada hati sampai 80 persen, setelah sembilan bulan mengkonsumsi suplemen teh hijau.

Baca Juga: Studi: Meditasi dapat Meningkatkan Kesehatan Usus

Genotipe berisiko rendah dengan enzim yang sama, memperlihatkan kerusakan pada hati hingga 30 persen.

“Dari jauh kami bisa memprediksi siapa yang aman untuk mengkonsumsi ekstrak teh hijau dengan dosis tinggi,”kata Samavat.

Risiko toksisitas hati hanya terkait pada suplemen teh hijau tingkat tinggi, bukan dengan minum teh atau mengonsumsi ekstrak teh hijau dosis rendah.***

Editor: Rahmi Nurfajriani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah