Network
PR DEPOK - Saat momen lebaran tiba, kebanyakan orang merasa sulit untuk menahan diri dari mengkonsumsi beragam hidangan yang tersedia. Meskipun lezat, perlu diwaspadai bahwa di balik kelezatan tersebut terdapat potensi bahaya kesehatan.
Hampir semua hidangan lebaran cenderung tinggi karbohidrat dan lemak. Selain itu, makanan ringan dan minuman manis yang sering disajikan juga dapat meningkatkan kadar gula darah, terutama bagi penderita diabetes.
Perayaan Idul Fitri di Indonesia kerap kali diiringi dengan hidangan-hidangan tradisional yang kaya rempah dan bumbu. Mulai dari Opor Ayam, Rendang, hingga sambal goreng ati, hampir semua sajian lebaran ini dipenuhi dengan cita rasa yang memikat.
Namun, perlu diingat bahwa asupan makanan yang tidak terkontrol bisa berpotensi meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi, asam urat, gula darah tinggi, dan tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Nikmati Suasana Lebaran! Ada 7 Rekomendasi Tempat Libur Lebaran Populer Tahun 2024
Mengatur pola makan yang sehat setelah momen lebaran sangatlah penting untuk menjaga kesehatan. Selain menghindari konsumsi makanan tidak sehat, mengkonsumsi buah dan sayur menjadi kunci utama.
Mengembalikan gaya hidup sehat setelah lebaran akan membantu menjaga kondisi kesehatan yang optimal.
Adapun beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatur pola makan dan gaya hidup setelah lebaran agar tetap sehat adalah sebagai berikut:
1. Perbaiki Pola Tidur:
