Bayi Kembar yang Baru Lahir Ini Dianiaya hingga Tewas oleh Anjing Peliharaan Orang Tuanya

3 Juli 2020, 11:04 WIB
Elaine Novais (29) tengah menggendong bayi kembarnya, Anne dan Analu yang meninggal pada 23 Juni 2020 lalu do Brasil usai diserang anjing peliharaan orang tuanya /The Sun

PR DEPOK - Pihak kepolisian di Brasil melaporkan bahwa sepasang bayi kembar meninggal usai diserang anjing peliharaan orangtuanya.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari The Sun Jumat, 3 Juli 2020 si kembar Anne dan Analu meninggal pada 23 Juni 2020 lalu, ketika sang ibu meninggalkan kedua bayi tersebut untuk menemui tetangganya.

Kedua bayi kembar itu lahir prematur, tepat sebulan sebelum hari perkiraan lahir.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Masa Jabatan Presiden Diperpanjang karena Pilpres Diundur ke Tahun 2026?

Saat Elaine Novais (29) kembali ke rumah, ia mendengar suara tangisan bayi dan langsung berlari ke kamar anaknya dan mendapati kedua bayinya yang masih berusia 26 hari itu telah dianiaya oleh anjing peliharaannya.

Kemudian dia menyeret anjingnya pergi untuk menghentikan serangan, tetapi sudah terlanjur bayi terluka parah di bagian perut mereka.

Seorang tetangganya yang bekerja sebagai asisten perawat, memberikan pertolongan pertama sebelum mereka dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Cek Fakta: Anies Baswedan Dikabarkan Menghilang karena Polemik PPDB

Dokter mengonfirmasi salah satu dari si kembar telah meninggal di tempat kejadian sementara yang lain terluka parah dan menderita serangan jantung dan tim medis tidak dapat menyelamatkannya.

Seorang anggota keluarga yang meminta namanya tidak disebutkan mengatakan kepada media setempat bahwa anjing itu biasanya sangat lembut dan penuh kasih sayang.

"Kami mengira bahwa dengan kedatangan si kembar, hewan itu tidak lagi memiliki perhatian dan kasih sayang dari pemiliknya," kata salah satu anggota keluarga.

Baca Juga: Mirip Bau Logam dan Stek Bakar, NASA Rilis Parfum Beraroma Luar Angkasa

"Ini mungkin menyebabkan semacam kecemburuan dan membuat anjing yang biasanya jinak menjadi ganas dan menyerang anak-anak," ujarnya.

Keluarga tersebut memiliki dua anjing berjenis Labrador dan anjing hutan Amerika, tidak disebutkan anjing mana yang menyerang namun dikatakan hanya satu ekor yang menyerangnya.

Untuk Elaine dan suaminya, Regis (32) peristiwa ini sangat menimbulkan trauma, sebab mereka telah menanti dan berupaya sembilan tahun untuk mendapatkan momongan.

Baca Juga: Semakin Dikenal dengan Kualitas Unggul Lokalnya, Alpukat Ini Capai Harga Rp100.000 Per Kilogram

Elaine harus mendapatkan perawatan medis setelah pingsan karena syok di Rumah Sakit Kota Maria Pedreira Barbosa.

"Ini menghancurkan mereka. Saya berdoa agar mereka tidak jatuh ke dalam depresi tetapi akan sulit karena anak-anak itu cantik, benar-benar dicintai dan sangat dinantikan," imbuh Maria de Jesus, seorang tetangga dekatnya.

Seorang bidan yang sering memeriksa saat kehamilan Elaine mengatakan bahwa Elaine sangat bertanggung jawab dan penuh kasih sayang kepada kedua anaknya selama kehamilannya.

Baca Juga: Diduga Dibuat Pekerja Paksa Muslim Xinjiang, AS Sita Produk Tiongkok yang Terbuat dari Rambut

Polisi membuka penyelidikan tentang keadaan di sekitar kematian si kembar. Tidak jelas apa yang memicu serangan anjing atau apa yang terjadi pada anjing tersebut setelah kejadian.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler