PR DEPOK - Kasus positif Covid-19 terus mengalami penambahan di Amerika Serikat (AS) meski tidak lagi signifikan seperti sebelumnya. Pada Jumat, 3 Juli 2020, kasus positif hanya bertambah 48 sehingga total menjadi 2.837.237.
Jumlah tersebut membuat negeri Paman Sam masih menjadi negara terdampak paling parah akibat pandemi Covid-19.
Meski menjadi negara terdampak paling parah, akan tetapi rasa optimis melawan pandemi tersebut tetap muncul seiring dilaporkan bahwa ada beberapa kandidat vaksin baru di AS guna menghambat penularan virus corona.
Baca Juga: Ungkap Modus Oknum Starbucks yang Intip Belahan Pengunjung, Polisi: Pelaku Akui Senang dengan Korban
Dilansir Reuters oleh Pikiranrakyat-Depok.com, rasa optimis tersebut disampaikan langsung Presiden AS Donald Trump pada Kamis 2 Juli 2020. Menurut Trump, saat ini pihaknya telah memiliki tiga kandidat vaksin yang dinilai sangat efektif.
"Tiga kandidat vaksin benar-benar terlihat sangat bagus. Kami pikir kami akan segera memilikinya," kata Donald Trump.
Akan tetapi, Donald Trump tidak menyebutkan secara rinci tiga kandidat vaksin yang ia klaim sangat efektif dalam melawan pandemi Covid-19.
Kekhawatiran akibat terus bertambahnya kasus baru Covid-19 setiap harinya dirasa akan segera terlewati. Sebelumnya, AS mencatatkan rekor penambahan jumlah kasus baru terbanyak dalam waktu satu hari yakni sebanyak 55 ribu pada Kamis 2 Juli 2020.
Baca Juga: Peserta UTBK di Surabaya Wajib Tunjukkan Hasil Rapid Test Covid-19, Warga Kurang Mampu Digratiskan
Direktur Institut Kesehatan Nasional AS, Dr. Francis Collins mengatakan bahwa dirinya sangat optimis terhadap program akselerasi vaksin pemerintah Donald Trump 'Operation Warp Speed' akan menghasilkan vaksin yang aman dan efektif untuk Covid-19.
Ia berharap vaksin tersebut akan tersedia pada akhir tahun 2020 dan dapat mencapai target pembuatan sebanyak 300 juta dosis pada awal tahun 2021 mendatang.
Berbicara pada sidang senat AS, Dr. Francis Collins mengatakan AS pada September berencana untuk melakukan satu juta tes Covid-19 yang cepat di satu tempat per harinya.
Dikatakan Collins, hal tersebut memiliki tujuan agar sekolah dan acara olahraga di AS kembali dibuka seperti sebelumnya.
Baca Juga: Diskotek Top One Kedapatan Beroperasi Diam-diam Saat PSBB, Lurah Duri Kepa Akui Kecolongan
Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS pada Juni 2020 mengatakan bahwa pemerintah bermaksud mempersempit dukungan keuangannya menjadi sekitar tujuh vaksin Covid-19 eksperimental dari sebelumnya 14.
Dalam sepekan terakhir, jumlah kasus baru Covid-19 di AS telah alami peningkatan cukup signifikan setiap harinya. Catatan tersebut dilaporkan mayoritas berasal dari sejumlah negara bagian AS yakni Texas, Californnia, Florida, dan Arizona.***