PBB Setuju Pengiriman Bantuan ke Gaza Ditambah

23 Desember 2023, 18:14 WIB
Seorang Palestina berdiri di reruntuhan di Rafah, Gaza selatan, pada hari yang sama dikeluarkannya resolusi DK PBB tentang bantuan kemanusiaan. /Ibraheem Abu Mustafa/Reuters

PR DEPOK – Beberapa hari ini wilayah Gaza dilanda krisis pangan dan menyababkan kelaparan akibat konflik antara Hamas dan Israel belum menemukan titik terang. Menganggapi hal tersebut Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberikan tambahan pengiriman bantuan kemanusian.

Dewan keamanan PBB telah mengambil keputusan untuk meningkatkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza, setelah Amerika Serikat tertunda akibat Amerika Serikat melobi untuk melemahkan pernyataan mengenai seruan gencatan senjata.

13 Anggota Dewan Keamanan PBB Dukung Kirim Bantuan ke Gaza

Baca Juga: TOP 7 Bakso di Ngawi yang Rasanya Paling Maknyus dan Nikmat, List Alamatnya di Sini

Dari hasil tersebut menyebutkan bahwa ini sebagai langkah untuk membangun kondisi dimana penghentian permusuhan antara Hamas dan Israel yang masih berlanjut.

Sebanyak 13 suara dari anggota Dewan Keamanan PBB menyetujui keputusan pengeriman bantuan kemanusian lebih banyak ke Gaza.

Tidak ada yang menolak keputusan tersebut namun Amerika Serikat dan Rusia memilih abstain. Pengambilan keputusan ini dilakukan dimana masyarakat Internasional, meminta mengakhiri konflik tersebut yang telah berlangsung lebih dari dua bulan hingga saat ini.

Baca Juga: Kece Badai! 5 Rekomendasi Kafe Hits di Rembang, Tempat Bersih dan Nyaman, Free Wifi

Dimana Pasukan Israel telah meratakan Gaza dan menjadikan konflik paling terparah di sejarah modern. Akibat dari hal tersebut jutaan warga Palestina di Gaza mengalami kelaparan karena bantuan kemanusian yang masih kurang .

Sebanyak 90 persen dari 2,3 juta warga telah mengungsi dan menurut PBB kondisi Gaza, disaat Israel terus melakukan serangan dengan menjatuhkan bom dan roket seperti Neraka di Bumi.

Gencatan Senjata

Baca Juga: Enake Pol Bingits! 7 Warung Bakso Paling Ajib Nikmat di Nganjuk, Catat Lokasinya di Sini

Sebelum pengambilan keputusan tambahan pengiriman bantuan ke Gaza, draft awalnya adalah pengehentian konflik yang mendesak dan berkelanjutan serta memberikan control kepada PBB mengenai pengiriman bantuan ke Gaza.

Namun terjadi negosiasi yang intens selama pertemuan dewan keamanan PBB. Dimana anggota Dewan Keamanan PBB lainnya mencari cara supaya tidak ada penolakan dari Amerika Serikat dan empat negara lainnya yang mempunyai Hak Veto menolak.

Di sisi lain, pengiriman bantuan kemanusian ke Gaza sulit tercapai yang membuat pembagian kemansuian sangat lama.

Baca Juga: TOP 7 Bakso di Ngawi yang Rasanya Paling Maknyus dan Nikmat, List Alamatnya di Sini

“Masalah sebenarnya adalah cara Israel melakukan serangan ini menciptakan hambatan besar terhadap distribusi bantuan kemanusiaan di Gaza,"kata Sekjen PBB Antonio Guterres, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Aljaazera.

"Operasi bantuan yang efektif di Gaza memerlukan keamanan, staf yang dapat bekerja dengan aman, kapasitas logistic memadai, dan dimulainya kembali aktivitas komersial. Namun Keempat elemen ini tidak ada,” lanjutnya.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Tags

Terkini

Terpopuler