Berharap Hidup Kembali, Pria Ini Bekukan Mendiang Istri ke Dalam Tangki Kriogenik Setengah Abad

- 23 Januari 2021, 19:37 WIB
Ilustrasi mayat yang dibekukan.
Ilustrasi mayat yang dibekukan. /Pixabay.

Usai melakukan riset dan berdiskusi dengan para ahli di bidang kedokteran, Gui memutuskan meminta persetujuan kepada sang istri.

Ketika Gui membicarakan hal itu, Zhan sudah tidak lagi menggerakan anggota tubuhnya karena sel kanker mulai menyebar ke otaknya. 

Baca Juga: Kapal Cantrang Diperbolehkan Lagi, Susi: Pak Jokowi, Sumber Daya Ikan Kita Dibawa ke Mana?

Karenanya, Gui menyuruh Zhan untuk memegang tangannya sebagai tanda persetujuan. 

"Dia berhasil memegang tangan saya untuk terakhir kalinya dan itu tandanya dia setuju. Saya berhasil memberi tahu Zhan; Sayang, kamu hanya perlu menutup mata dan tidur sebentar," ujar Gui.

Tepat pada tanggal 8 Mei 2017, Zhan dikabarkan meninggal dunia dan jantungnya sudah tidak berfungsi lagi. 

Baca Juga: Soroti Siswi Non Muslim Wajib Pakai Jilbab, Ravio Patra: Komnas HAM Periksa Sekolah Lain, Bukan Cuma Pakaian

Tubuh Zhan kemudian dikirim ke Yinfeng Life Sciences Research Institute untuk operasi pemindahan tubuh ke tangki kriogenik.

Untuk diketahui, operasi pemindahan membutuhkan waktu sekitar 55 jam hingga proses selesai.

Saat itu, Gui melihat tubuh istrinya untuk terakhir kalinya sebelum dibekukan selama 50 tahun. 

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: The Vocket


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x