Vaksin Booster Pfizer Diklaim Efektif Lawan Varian Omicron

- 9 Desember 2021, 15:30 WIB
Ilustrasi vaksinasi booster Pfizer.
Ilustrasi vaksinasi booster Pfizer. /Reuters

PR DEPOK - Suntikan ketiga atau booster vaksin Pfizer diklaim efektif untuk memberi perlindungan ekstra terhadap varian Omicron.

Pfizer dan BioNTech mengatakan berdasarkan uji labnya, sampel darah dari orang yang telah menerima booster Pfizer telah membentuk antibodi yang lebih signifikan.

Suntikan booster Pfizer itu meningkatkan antibodi terhadap Omicron sebanding dengan varian sebelumnya setelah dua dosis.

Baca Juga: Selain Makanan, Faktor Keturunan Orang Tua Dapat Picu Kolesterol Tinggi

Mereka juga mengatakan, sampel darah dari orang yang hanya menerima dua kali suntikan ternyata memiliki antibodi lebih rendah terhadap Omicron.

Oleh karena itu pihak Pfizer mengatakan bahwa dua suntikan vaksin mungkin tidaklah cukup untuk pertahanan terhadap varian Covid-19 ini.

Dr. Paul Offit, seorang ahli vaksin di Rumah Sakit Anak Philadelphia dan anggota komite penasehat vaksin Food and Drug Administration atau FDA juga mengatakan kesetujuannya.

Baca Juga: Pemerintah Selandia Baru Berencana Larang Generasi Mudanya Membeli Rokok Seumur Hidup

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari New York Times, Offit menyatakan bahwa varian Omicron ini telah bermutasi jadi lebih sulit dinetralkan.

“Virus telah bermutasi ke titik yang menjadi kurang dapat dinetralkan oleh antibodi,” katanya.

Kendati demikian, ia mengatakan bahwa dua suntikan sudah cukup untuk mencegah gejala berat akibat semua varian Covid-19 saat ini.

Baca Juga: Soal Green Economy, Bank Indonesia: Dibutuhkan Dana Rp3.500 Triliun tuk Dukung Infrastruktur dan Aktivitasnya

“Kemungkinan besar, dua dosis vaksin mRNA akan melindungi Anda dari penyakit serius,” katanya.

Dr Albert Bourla, ketua dan kepala eksekutif Pfizer mengatakan bahwa perusahaannya tengah melakukan pengembangan lebih lanjut terkait menyebarnya varian Omicron.

Pihaknya menargetkan bahwa vaksin baru yang lebih efektif mungkin akan diproduksi massal setelah 3 bulan ke depan.

Baca Juga: Kritik Program Food Estate yang Akibatkan Banjir di Kalteng, Tamrin Tomagola: Rezim Brutal Penyengsara Rakyat!

Menurutya sejauh ini Pfizer telah mengembangkan dua prototipe vaksin baru tetapi belum terlalu fokus terhdapa uji klinis.

Hal itu karena vaksin Pfizer terdahulu yang terbukti efektif dalam melawan mutasi dari berbagai varian Covid-19.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: New York Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x