Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemerintah Jepang Batalkan Upacara Peringatan Bencana 9 Tahun Silam

- 4 Maret 2020, 18:47 WIB
PUING-puing setelah kejadian gempa bumi dan tsunami yang menerjang beberapa wilayah Jepang.*
PUING-puing setelah kejadian gempa bumi dan tsunami yang menerjang beberapa wilayah Jepang.* /The Guardian/

PIKIRAN RAKYAT – Virus yang awal ditemukan di salah satu kota di Tiongkok kini terus menyebar ke beberapa negara di dunia. Laporan terbaru lebih dari 60 negara sudah mengonfirmasi adanya penyebaran virus di negara tersebut.

Untuk di daerah Asia, Tiongkok menjadi negara yang memiliki jumlah korban tewas dan terinfeksi terbanyak, disusul oleh Korea Selatan. Sementara untuk di daratan Eropa, Italia menjadi negara asal Eropa yang memiliki jumlah korban tewas dan terinfeksi virus Corona,

Di Jepang, beberapa tempat budaya, wisata, dan masih banyak lainnya ditutup sementara oleh Pemerintah imbas dari adanya virus Corona.

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Depok.com dari The Guardian, Pemerintah telah mempertimbangkan untuk membatalkan upacara nasional tersebut dijadwalkan akan diselenggarakan di Tokyo pada 11 Maret dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona lebih meluas.

Baca Juga: Museum Gedung Sate Tetap Beroperasi untuk Umum, Kepala Biro Umum Setda Provinsi Jabar: Kami Akan Selektif 

Tepat sembilan tahun setelah gempa bumi dan tsunami dahsyat yang menewaskan lebih dari 18.000 orang dan memicu kehancuran di tiga pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi.

Diketahui Kota Iwaki di Prefektur Fukushima menjadi kota yang terkena dampak paling hebat. Iwaki berada tak jauh dari laut, maka dari itu saat gempa dan tsunami mengguncang wilayah itu, 235 rumah alami kerusakan lalu sebanyak 75 orang dinyatakan tewas dan hilang.

Setelah pemerintah menuai kritik atas penangan wabah virus Corona, melalui Perdana Menteri, Shinzo Abe pada pekan lalu menyatakan untuk membatalkan seluruh acara olahraga dan budaya yang diduga akan dihadiri oleh penonton dalam jumlah besar.

Pada Rabu 4 Maret hari ini, di Jepang telah tercatat korban ke-1.000 di prefektur barat Yamaguchi yang dikonfirmasi terinfeksi virus corona.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x