Network
PR DEPOK - Ratu Elizabeth II baru-baru ini memberikan persetujuannya untuk menantunya, Camilla yang merupakan Duchess of Cornwall untuk mengambil peran sebagai Ratu atau Permaisuri ketika Pangeran Charles naik tahta sebagai Raja.
Dalam pesan di Hari Aksesi yang merupakan penanda peringatan 70 tahun dia menjabat sebagai Raja pada tahun ini, Ratu Elizabeth kemudian membuat seluruh orang terkejut saat menyingung soal Charles yang akan segera naik tahta.
Seperti yang dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Pink Villa, Ratu Elizabeth menulis pesan dukungan kepada putranya Pangeran Charles untuk memberikan posisi istrinya sebagai Permaisuri atau Ratu untuk menemani Pangeran Charles.
"Ketika, pada waktunya, putra saya Charles menjadi Raja, saya tahu Anda akan memberikan dia dan istrinya Camilla dukungan yang sama yang telah Anda berikan kepada saya; dan itu adalah keinginan tulus saya.
Baca Juga: Menurut Astrologi, 4 Zodiak Ini Paling Mungkin Berkhianat pada Pasangan Mereka
"Bahwa, ketika saatnya tiba, Camilla akan dikenal sebagai Permaisuri saat dia melanjutkan pengabdiannya yang setia," tulis Ratu Elizabeth II.
Sebelumnya, sudah banyak dialog dari berbagai elemen tentang status Camilla, Duchess of Cornwall setelah Pangeran Charles menjadi Raja.
Tapi pernyataan Ratu baru-baru ini menjadi kejutan besar ketika dia memberi isyarat bahwa Camilla harus dimahkotai bersama sang suami.
Baca Juga: Beri Komentar 'Three Angels', Gigi Hadid Beri Kode Rihanna dan A$AP Rocky Akan Miliki Bayi Kembar?
Selain itu, Ratu Elizabeth dalam pidato Accession Day-nya juga menyatakan bahwa dia sangat beruntung telah menemukan dukungan dari suaminya, Pangeran Philip selama bertahun-tahun.
Sebagai mitranya dan juga bersedia menjalankan peran menjadi permaisuri dan tanpa pamrih membuat dan pengorbanan yang diperlukan bersama dengannya.
Kemungkinan peran Camilla di masa depan nantinya banyak pembicaraan karena masih banyak orang yang sulit untuk menerimanya sebagai permaisuri.
Mengganti peran dari mendiang Putri Diana yang sangat dicintai oleh masyarakat di seluruh dunia.***
