China Salahkan AS, Klaim Washington Jadi Pelaku Utama Terjadinya Invasi Rusia ke Ukraina

- 25 Februari 2022, 21:45 WIB
China justru menyalahkan Amerika Serikat (AS) atas konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.
China justru menyalahkan Amerika Serikat (AS) atas konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina. /REUTERS/Michele Tantussi./

PR DEPOK - Di balik sikap China yang memilih diam atas invasi Rusia terhadap Ukraina, ternyata ada sebuah fakta mencengangkan.

Pihak Kementerian Luar Negeri China ternyata menyebut Amerika Serikat (AS) justru yang paling bertanggung jawab atas peperangan antara Rusia dan Ukraina.

Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Hua Chunying, Jubir Kementerian Luar Negeri China, sesaat setelah pernyataan perang Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Hua Chunying mengatakan dalam sebuah konferensi pers di Beijing, bahwa Amerika Serikat adalah "pelaku utama ketegangan yang saat ini terjadi di Ukraina."

Baca Juga: Joe Biden Peringatkan Vladimir Putin: Rusia Memilih Perang, maka Mereka Akan Terima Akibatnya

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari New York Times, China menuduh AS telah memasok persenjataan kepada Ukraina sehingga membuat Rusia merasa terancam.

"AS telah mengirim senjata ke Ukraina, meningkatkan ketegangan, menciptakan kepanikan dan bahkan meningkatkan kemungkinan perang," kata Hua Chunying.

Menurut Jubir Kementerian Luar Negeri China, pihaknya mengeklaim AS merupakan pihak yang tidak bermoral karena sebetulnya merekalah yang "menuangkan minyak pada api".

Baca Juga: Ikut Campur Masalah Ukraina, Inggris Dapat Balasan Instan dari Rusia Terkait Larangan Penerbangan

Ia juga menyebut, AS yang mendesak China untuk menenangkan Rusia sebenarnya hanya bentuk kemunafikan jika mereka terus menebar ancaman dengan menyuplai senjata ke Ukraina.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: New York Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah