PR DEPOK - Invasi Rusia ke Ukraina akan mengancam hubungan strategis China dan Kiev dalam perluasan militer negeri Tirai Bambu tersebut.
Kendati hubungan China dan Ukraina dipengaruhi Amerika Serikat (AS), namun invasi Rusia saat ini dapat merusak hubungan trategis perdagangan dalam perluasaan militer China selama dua dekade terakhir.
Salah seorang analis militer China yang tinggal di Rusia, Vasily Kashin mengatakan, Ukraina disebut-sebut sebagai sumber teknologi militer bagi Tiongkok.
"Ukraina selalu menjadi tempat berburu yang baik bagi teknisi militer China," ucap Vasily Kashin, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.
"Ada banyak hal di sana, dan dalam beberapa kasus lebih mudah untuk mendapatkannya daripada mendapatkan dari Rusia," tutur dia menambahkan.
Lebih lanjut, Vasily Kashin mengatakan bahwa dukungan diplomatik China terhadap Rusia akan menghancurkan hubungan Beijing dan Kiev.
"Hubungan seperti itu akan benar-benar hancur," kata dia menambahkan.
Peneliti transfer senjata dari Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm pun mengemukakan pendapatnya mengenai invasi Rusia ke Ukraina.